Kudus, Jawa Tengah (ANTARA News) - Kudus menjadi kota kesembilan atau kota terakhir ajang penjaringan atlet bulu tangkis muda berbakat Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis 2016 untuk kelas umur U-13 dan U-15 pada sektor tunggal putra dan tunggal putri.

Selanjutnya, finalis dari sembilan kota akan berlaga di final Audisi Umum pada 2 hingga 4 September mendatang. 

Sebanyak 193 peserta telah terjaring dari Audisi Umum di delapan kota dan jumlah peserta akan bertambah dengan hasil di kota Kudus yang akan diketahui pada Kamis (1/9) mendatang.

"Untuk kriteria setiap tahun sama. Pertama kami melihat teknik bermain, kemampuan fisik, dan bagaimana semangat bertanding," kata Manajer Tim PB Djarum Fung Permadi, di GOR Djarum, Jati, Kudus, Senin (29/8).

"Konsistensi semangat ini yang tidak bisa dilihat dari audisi, bagaimana konsistensinya setelah dia berlatih berbulan-bulan," tambahnya.

Peserta Audisi Umum akan melalui dua tahap yakni tahap penyaringan. Peserta harus bermain selama tiga menit dan penilaian dilakukan oleh Tim Pencari Bakat yang terdiri dari beberapa legenda bulu tangkis.

Setelah lolos tahap tersebut, peserta harus melakoni tahapan turnamen untuk merebut super tiket ke babak final.

Di babak final, peserta dibagi beberapa grup dan harus bertanding melawan setiap peserta. Meski demikian, penilaian tidak berdasarkan menang atau kalah. Tes fisik yang biasanya dilakukan setelah tahap turnamen ditiadakan pada audisi tahun ini.

"Untuk tes fisik dihilangkan karena dinilai tidak mewakili kemampuan fisik mereka yang sebenarnya setelah mereka melalui jadwal pertandingan yang cukup padat di Audisi Umum. Tes fisik akan dilakukan setelah mereka masuk karantina dan ditelusuri lebih mendalam," jelas Fung.

Audisi Umum di Kudus akan berlangsung pada 30 Agustus hingga 1 September 2016 kemudian dilanjutkan final pada 2-4 September di GOR Djarum, Jati, Kudus.

Pewarta: Monalisa
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016