Jakarta (ANTARA News) - Jejaring penggalang dana dan donasi Kitabisa.com bersama enam mitra penyalur kurban yaitu Aksi Cepat Tanggap, Baitul Maal Hidayatullah, Daarut Tauhiid, Dompet Sosial Madani, PKPU dan Porta Infaq memberikan pilihan berkurban pada masyarakat hingga ke Suriah.

Setiap lembaga memberikan pilihan lokasi penyaluran yang dinilai paling membutuhkan.

"Masyarakat dapat memilih langsung tempat untuk menyalurkan kurbannya secara daring, dengan pilihan seperti Pulau Buru, Atambua, Desa Sikundo, Sorong hingga Gaza dan Suriah," kata CEO Kitabisa.com Alfatih Timur melalui siaran pers yang diterima Antara di Jakarta, Rabu.

Hal ini didasari oleh data dari organisasi kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap, yaitu sebanyak 80 persen muslim kota berkurban di masjid dekat rumah mereka.

Akibatnya, penerima hasil kurban di Jabodetabek bisa mendapatkan hingga lebih dari tiga kantong daging kurban per keluarga.

Sementara itu, data dari lembaga amil Baitul Maal Hidayatullah menunjukkan banyak lokasi terpencil yang sudah lama tidak mendapat penyaluran kurban.

Seperti 350 kepala keluarga di Dusun Ketapati, Bengkulu, yang tujuh tahun lebih tidak menerima daging kurban akibat kemiskinan dan daerahnya yang terpencil.

"Setiap mitra telah berkomitmen untuk melakukan pelaporan dan penyaluran kurban yang akan dikirim langsung ke email pembeli," kata Alfatih.

Dia berharap kerja sama ini dapat membantu pemerataan distribusi daging kurban dan dapat membawa kebahagiaan bagi orang yang paling membutuhkan.

Menurut dia, sejak diluncurkan pada Jumat (26/8) lalu, sudah 46 hewan kurban terjual secara dari di Kitabisa, masyarakat dapat ikut berpartisipasi melalui laman qurban.kitabisa.com.

Adapun biaya kurban adalah mulai dari Rp1,75 juta untuk kambing dan Rp12,25 juta untuk sapi, harga tersebut dapat bervariasi sesuai lokasi.

"Setiap transaksi akan disalurkan 100 persen kepada mitra," kata dia. 

Pewarta: Aubrey KF
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016