Menurut Kepala Seksi Data dan Siskohat Eko Dwi Irianto, data tersebut merupakan laporan kedatangan jamaah haji Indonesia sampai dengan Selasa (30/8) pukul 17.00 waktu Arab Saudi.
"Jumlah itu terdiri dari, sekitar 80 ribu jamaah haji Indonesia gelombang pertama yang datang dari Madinah setelah menjalankan ibadah Arbain di Masjid Nabawi. Sedangkan hampir 38 ribu lainnya adalah jamaah haji Indonesia yang diberangkatkan pada gelombang kedua dari Tanah Air menuju Bandara Internasional King Abdul Aziz (KAAIA) Jeddah lalu ke Mekkah," katanya.
Para jamaah itu tergabung dalam total 195 kelompok terbang (kloter) dari Madinah dan 94 kloter dari Jeddah.
Rincian kloter jamaah haji yang datang dari Madinah adalah Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 1- JKG 21), Embarkasi Padang (PDG 1 - PDG 9), Embarkasi Solo (SOC 1 - SOC 31), Embarkasi Medan (MES 1 - MES 9), Embarkasi Batam (BTH 1 - BTH 13), Embarkasi Surabaya (SUB 1 - SUB 31), Embarkasi Makassar (UPG 1 - UPG 10), Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS 1 - JKS 31), Embarkasi Balikpapan (BPN 1 - BPN 8), Embarkasi Banjarmasin (BDJ 1 - BDJ 12), Embarkasi Palembang (PLM 1 - PLM 12), dan Embarkas Aceh (BTJ 1 - BTJ 8).
Adapun yang datang dari Jeddah, adalah Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG 22 - JKG 32), Embarkasi Padang (PDG 10 dan PDG 11), Embarkasi Solo (SOC 35 - SOC 53), Embarkasi Medan (MES 12 - MES 17), Embarkasi Batam (BTH 15 - BTH 20), Embarkasi Surabaya (SUB 35 - SUB 51), Embarkasi Jakarta Bekasi (JKS 36 - JKS 52), Embarkasi Balikpapan (BPN 10 - BPN 12), Embarkasi Lombok (LOP 1 - LOP 3 dan LOP 5), Embarkasi Makassar (UPG 11 - UPG 17), dan Embarkasi Pelambang (PLM 14).
Sementara itu hingga Selasa (30/8) pukul 08.00 waktu Arab Saudi tercatat 36 jamaah haji meninggal dunia di Arab Saudi setelah seorang jamaah dilaporkan meninggal dunia di pemondokan di Mekkah.
Jamaah tersebut bernama Taggi bin Haseng Maggu (57) asal embarkasi Surabaya kloter 048 yang dilaporkan meninggal dunia pada Selasa (30/8) pukul 01.00 waktu Arab Saudi. Pemegang paspor B 2259869 itu meninggal dunia karena penyakit kardiovaskular.
Pemerintah sudah menjamin bahwa semua jamaah yang meninggal dunia akan dibadalkan hajinya.
Sebelumnya telah dilaporkan 35 jamaah meninggal dunia di Madinah yaitu Senen bin Dono Medjo (79) dari kloter 007 Embarkasi Surabaya, Siti Nurhayati binti Muhammad Saib (68) dari kloter 002 Embarkasi Aceh, Martina binti Sabri Hasan (47) kloter 006 Embarkasi Batam.
Khadijah Nur binti Imam Nurdin (66) kloter 004 Embarkasi Aceh, Sarjono bin Muhammad (60) kloter 006 Embarkasi Batam, Oom Eli Asik (66) dari kloter 003 Embarkasi Jakarta-Bekasi, dan Dijem Djoyo Kromo usia 53 tahun dari kloter 018 Embarkasi Solo.
Selanjutnya adalah Nazar Bakhtiar bin Batiar yang berusia 82 tahun dari kloter pertama Embarkasi Padang, Juani bin Mubin Ben yang berusia 61 tahun, jamaah dari kloter 006 Embarkasi Aceh, Asma binti Mian yang berusia 78 tahun.
Tasniah binti Duratim Dakem (73) jamaah dari kloter tiga Embarkasi Padang dan Jamaludin bin Badri Kar (58) jamaah dari kloter lima Embarkasi Palembang.
Kemudian Abdullah bin Umar Gamyah (68) dari kloter pertama Embarkasi Aceh, Rubiyah binti Mukiyat Muntari (71) dari kloter 20 Embarkasi Surabaya, Siti Maryam binti Ismail (60) dari kloter pertama Embarkasi Solo.
Muhammad Tahir bin Abdul Razak (68) dari kloter 11 Embarkasi Batam, Minawar bin Kasino Kamujo (76) dari kloter 15 Embarkasi Surabaya dan Din Azhari Nurina bin Sadid (73) dari kloter 5 Embarkasi Padang.
Mohammad Nasir bin Abdul Hamid (64) dari kloter 10 Embarkasi Batam, Noorsi Fatimah binti M Saleh Mardiwiyono (60) dari kloter 9 Embarkasi Balikpapan, Joko Pramono bin H Ali Pramono (41) dari kloter 26 Embarkasi Surabaya, Manih binti Siyan Muhammad (71) dari kloter 006 Embarkasi Jakarta Pondok Gede, Imam Rifai bin Ngali (60) dari embarkasi Palembang kloter 005, Suhaimi bin kadir Abdillah (62) dari embarkasi Medan kloter 005, Siti Maskanah binti Djumri (66) dari kloter Banjarmasin kloter 013, dan Zainabon binti Umar Muhammad (71) dari embarkasi Aceh kloter 008.
Selanjutnya Awaludin bin Abu Sahar Tanjung (58). Embarkasi Medan kloter 0111, Kadiran bin Molyadi Sokaryo (71) dari embarkasi Surabaya kloter 022, jamaah haji khusus Yudha Arifin bin Kasah (55), jamaah haji khusus Abdul Hamid bin Lapewa Palewa (53), Roman bin H. Maeji Suhaedi (58) dari Embarkasi Jakarta kloter 020 dan Mochamad Subarjah bin Sumawinata R (64) dari Embarkasi Jakarta kloter 048.
Pewarta: Gusti NC Aryani
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016
