Jakarta (ANTARA News) – Menghadapi realita antrean naik haji yang semakin panjang dan lama, Wakil Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid, menegaskan penting untuk mencari solusi. Salah satunya dengan berkomunikasi dengan negara lain.

"Pentingnya kita berkomunikasi dengan negara-negara yang selama ini kuota hajinya tidak dipakai. Iran tahun ini kuota hajinya tidak digunakan. Dari pada kosong, lebih baik kuota itu diambil Indonesia," katanya seperti dilansir keterangan tertulis MPR, Senin.

Tak hanya menggunakan kuota negara Islam, menurut Hidayat juga bisa menggunakan kuota dari negara dengan umat Islam minoritas, seperti di Filiphina, Muangthai, Vietnam dan Laos.

Ia mengatakan, untuk bisa mendapatkan kuota tersebut, Kementerian Agama dan Kementerian Luar Negeri harus berkomunikasi dengan negara-negara itu hingga bisa dicapai  kesepakatan.

"Daripada ada jemaah yang menggunakan cara-cara ilegal," kata wakil ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera itu.

Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016