Jakarta (ANTARA News) - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengatakan bahwa salah satu kunci menjadi bangsa yang maju adalah bangsa yang memiliki prinsip-prinsip kuat.

"Bangsa yang maju adalah bangsa yang memiliki prinsip yang kuat, bukan bangsa yang mudah dinegosiasi dan bukan bangsa yang lembek," katanya dalam kuliah umum di IAIN Imam Bonjol, Padang, dalam keterangan tertulis MPR, Jumat.

Zulkifli mengatakan, Indonesia harus tegak dalam cita-cita proklamasi dan tidak boleh membiarkan bangsa dengan jumlah penduduk yang banyak hanya menjadi pasar negara-negara lain, apalagi untuk produk bekas dan berkualitas rendah.

"Sekarang semuanya diimpor, mulai dari beras, bawang merah, bawang putih, garam, gula, kedelai, singkong, tapioka, yang impornya luar biasa besar," ujarnya.

Indonesia, menurut Zulkifli, tidak boleh membiarkan kekayaan alam yang melimpah hanya menjadi ajang rebutan negara-negara lain untuk memajukan industri mereka.

"Kita tidak boleh membiarkan surplus demokrafi kita hanya dijadikan pemasok bagi negeri orang dan membiarkan buruh kasar negara lain justru membanjiri negeri kita. Perguruan tinggi perlu memiliki sikap terhadap semua ini. Jangan lembek dan diam saja," ujar mantan menteri kehutanan itu.


Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2016