Bandung (ANTARA News) - Maskot PON 2016 Jawa Barat "Mang Surili" semakin diburu oleh penonton dan juga anggota kontingen di sekitar lokasi pertandingan.

"Hari ini mulai meningkat, mungkin karena sudah ada cabang olahraga yang menyelesaikan pertandingannya," kata Hardi, salah seorang pedagang maskot PON di Bandung, Kamis.

Surili adalah primata endemis di Jawa Barat yang saat ini populasinya tinggal 2600 ekor dan jumlahnya terus menurun. Untuk maskot PON itu, terdiri dari sepasang surili yang dinamai "Lili dan Lala".

Maskor surili merupakan salah satu daya tarik PON XIX/2016 Jabar dan menjadi salah satu maskot yang cukup menarik dan memiliki desain unik.

Namun harga maskot masih ditawarkan berbeda-beda antara perdagang dengan pedagang lainnya. Harga maskot surili dijual berkisar antara Rp80 ribu hingga Rp100 ribu. Bahkan ada yang menawarkan hingga Rp150 ribu per buah.

"Ya harga penawaran dulu, bisa ditawar," katanya.

Selain boneka maskot, juga ada cenderamata lainnya seperti tas dan dompet kulit, batu akik, bantal dan lainnya yang diproduksi oleh UMKM di Jawa Barat.

Selain itu pedagang kaos dan aksesoris PON juga menambah kemeriahan di tempat pertandingan. Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jabar dengan Dinas Industri dan Perdagangan (Indag) menggelar pameran produk unggulan di sejumlah setiap kabupaten/kota penyelenggara PON.

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2016