Islamabad (ANTARA News) - Rusia dan Pakistan akan melakukan latihan militer gabungan pertama mereka akhir pekan ini menurut militer Pakistan pada Jumat (23/9), di tengah peningkatan ketegangan antara Islamabad dan rivalnya India.

"Satu kontingen pasukan darat Rusia tiba di Pak(istan) untuk latihan gabungan Pak-Rusia pertama mulai 24 September sampai 10 Oktober 2016," kata juru bicara militer Letnan Jenderal Asim Bajwa pada Jumat di Twitter, tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.

Latihan itu dianggap sebagai demonstrasi hubungan yang lebih dekat antara kedua negara setelah mereka menandatangani pakta kerja sama militer pada 2014.

Kegiatan tersebut dilakukan setelah latihan militer Angkatan Udara Pakistan (Pakistani Air Force/PAF) pekan ini yang menurut para pejabat sudah lama direncanakan.

Analis pertahanan dan keamanan Pakistan Hasan Askari mengatakan latihan tersebut "menunjukkan keinginan Rusia untuk memperluas pilihan mereka di Asia Selatan", menambahkan bahwa itu adalah konsekuensi "alami" dari hubungan lebih dekat India dengan Amerika Serikat.

Islamabad juga merundingkan sebuah perjanjian dengan Moskow untuk membeli helikopter tempur.

"Helikopter ini akan dipasok tahun ini, namun kemungkinan baru tiba pada 2017," kata Askari sebagaimana dikutip AFP.

Pada Kamis PAF melancarkan Highmark Exercise, menutup bagian-bagian jalur motor keluar Ibu Kota untuk mendaratkan "beberapa" pesawat tempur untuk pertama kali dalam enam tahun menurut sumber keamanan senior kepada AFP.

Latihan itu dilakukan setelah India dan Pakistan berselisih soal serangan di pangkalan Angkatan Darat India di wilayah sengketa Kashmir yang disalahkan Delhi pada Islamabad.

Namun para pejabat Pakistani menyatakan Highmark adalah latihan rutin, dan seorang pejabat senior memberitahu AFP bahwa persiapan yang meliputi penetapan tanggal dan tempat sudah mulai dilakukan setahun lalu.

Latihan itu ditujukan untuk meningkatkan "kesiapan operasional" menurut pejabat itu, dan menyatakan bahwa kegiatan akan berlanjut selama beberapa pekan dan diikuti evaluasi bulanan.

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016