Cirebon (ANTARA News) - Pelatih bulutangkis kontingen Jawa Tengah Maulana Mustofa berhadap Ihsan Maulana Mustofa bisa tampil konsisten dan melaju hingga meraih medali emas bulutangis nomor perorangan tunggal putra PON XIX/Jabar 2016.

"Kalau andalan, tentu Ihsan, karena memang penampilannya sejak di nomor beregu putra juga cukup konsisten optimal. Semoga bisa terus konsisten seperti di nomor beregu, walaupun saya tahu pasti sulit mengingat jadwal yang padat," kata Fung setelah laga babak penyisihan ketiga tunggal putra di GOR Bima, Cirebon, Jawa Barat, Minggu.

Ihsan, yang merupakan unggulan kedua di nomor tunggal putra, harus melewati rubber game saat mengalahkan wakil Sumatera Utara, M. Bayu Pengisthu, 21-18, 11-21, 21-15.

Menurut Fung, pertandingan melawan Bayu memperlihatkan betapa kelelahan mulai mendera atlet-atlet kontingen Jateng yang hampir tak mendapatkan kesempatan istirahat yang cukup setelah tampil penuh di nomor beregu.

Di sisi lain Fung juga menilai Bayu memiliki standar penampilan yang cukup tinggi dan pantas untuk menyulitkan Ihsan di laga tersebut.

"Di game pertama kedua Ihsan sepertinya kehilangan konsentrasi dan fokus sehingga lupa kalau Bayu punya kekuatan unggul di bola-bola permainan dekat net," ujar Fung.

Fung menuturkan langkah Ihsan meski sebagai unggulan kedua di bawah wakil DKI Jakarta, Jonatan Cristie, tidaklah mudah untuk mencapai final maupun medali emas di nomor perorangan tunggal putra, sehingga sang atlet harus berupaya untuk menuangkan konsentrasinya secara penuh.

Di babak perempat final, Ihsan akan menghadapi unggulan kelima asal Jabar Firman Abdul Kholik yang sebelumnya mengalahkan wakil Sulawesi Utara Christofel Patricia Karinda dua game langsung 21-18, 21-10.

Ihsan bukan satu-satunya wakil Jateng di perempat final, rekannya Riyanto Subagja juga melaju setelah lebih dulu menang walk-out atas unggulan keenam atas Jawa Timur Krisna Adi Nugraha yang mengalami cedera di tengah pertandingan babak penyisihan kedua dan membungkam wakil Sulut Ikhsan Leonardo Imanuel 21-11, 21-19 di babak ketiga.

Riyanto akan berhadapan dengan unggulan ketiga asal Jabar, Anthony Sinisuka Ginting, yang melenggang usai mengalahkan wakil DKI Chico Aura Dwi Wardoyo 21-13, 25-23.

Dua laga perempat final lainnya akan mempertemukan unggulan pertama, Jonatan, dengan pahlawan kemenangan medali emas tim beregu putra Jabar, Setyaldi Putra Wibowo, serta wakil DKI Fikri Ihsandi Hadmadi melawan unggulan keempat asal Jatim Wisnu Yuli Prasetyo.

Di babak penyisihan ketiga Jonatan menang mudah 21-11, 21-12 atas wakil Sumatera Barat Diovani Arisdo Firdi, Setyaldi menyisihkan wakil Banten Hardianto 21-13, 19-21, 21-11, Fikri menyingkirkan wakil Sumatera Selatan Wahyu Triansyah 21-19, 21-17 dan Wisnu melewati wakil Sumatera Utara, Enzi Safira, 17-21, 21-14, 21-19.

Laga perempat final seluruh nomor perorangan akan dilangsungkan di GOR Bima, Senin, mulai pukul 14.00 WIB.

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016