Jakarta (ANTARA News) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengkaji pembangunan fasilitas penyeberangan orang di bawah tanah.

"Lewat bawah tanah juga kita siapkan, belum ada aturannya, dan sedang disiapkan," kata Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat ditemui di kantornya, Senin pagi.

Pemerintah provinsi, menurut Ahok, juga mengkaji pembangunan jembatan penyeberangan orang melewati pertokoan dan mal.

"Seperti yang PIM (Pondok Indah Mall) atau Grand Indonesia, dan mereka harus bayar ke kita. Sedang dipersiapkan sekarang," ujar Ahok.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, ia mengatakan, juga akan membenahi jembatan penyeberangan orang yang sudah ada seperti di kawasan Bunderan Hotel Indonesia.

"Jadi JPO itu harusnya terbuka, tidak boleh ada dinding yang menahan angin, dari sisi keamanan juga biar tidak terjadi perampokan dan pelecehan," ujar Ahok.

Sementara jembatan penyeberangan orang yang tergolong tinggi, kata dia, akan dipasangi lift guna memudahkan akses pengguna.


Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016