Jakarta (ANTARA News) - Brad Pitt akan menjalani tes narkoba dan alkohol sebagai bagian dari kesepakatan sementara dengan Angelina Jolie agar pria itu bisa menemui keenam anaknya, kata dua orang yang tahu soal perjanjian itu, Jumat.

Kesepakatan sementara yang berlangsung hingga 20 Oktober adalah terobosan pertama dari perpisahan pahit pasangan tersohor sejak Jolie menggugat cerai pada 20 September.

Jolie mengatakan perceraian itu demi “kesehatan keluarga” dan meminta hak asuh fisik penuh atas anak-anaknya.

Pitt (52) dan Jolie (41) sama-sama sepakat menjalani konseling individual dan kunjungan pertama Pitt dengan anak-anak akan melibatkan terapis, kata sumber anonim itu seperti dilansir Reuters.

Belum ada keputusan siapa yang mendapat hak asuh legal atau fisik.

Perwakilan Pitt dan Jolie hingga Jumat waktu setempat belum berkomentar.

Laporan dari media mengabarkan sejak perpisahan mereka pada 15 September, Pitt belum bertemu dengan tiga anak biologis dan tiga anak adopsinya bersama Jolie.

Pasangan yang kerap dijuluki Brangelina itu berpisah menyusul insiden di pesawat pribadi di mana Pitt dilaporkan marah-marah di depan salah satu anak, atau lebih, anak-anaknya. Federal Bureau of Investigation mengatakan mereka sedang mengevaluasi apakah hal itu akan diselidiki lebih lanjut.

Kedua bintang itu tidak pernah terlihat di publik sejak mengumumkan perceraian. Pekan ini Pitt tidak datang ke penayangan perdana film terbarunya di Los Angeles dengan alasan ingin fokus pada “situasi keluarga”.

Film Pitt yang akan ditayangkan pada November adalah drama perang “Allied” yang dibintanginya bersama aktris Prancis Marion Cotillard. Aktris itu pekan lalu menulis pernyataan tegas yang menepis spekulasi dirinya terlibat dalam perceraian Pitt karena ada rumor mereka punya hubungan romantis selama syuting.

Penerjemah: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2016