"Ini rangkaian akhir dari seluruh kegiatan Festival Pesona Palu Nomoni," kata Ketua Tadulako Nomoni Adventure Sudaryano Lamangkona di sela-sela pelepasan peserta di Palu, Sabtu.
Kegiatan tersebut menjelajah sejauh 60 kilometer dengan medan yang berat melintasi punggung-punggung gunung bagian timur Kota Palu.
Sebanyak 70 mobil dari berbagai jenis yang sudah dimodivikasi untuk medan berat dilepas secara resmi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Palu Nursalam.
Sudaryano mengatakan, Tadulako Nomoni Adventure tersebut dilaksanakan sebagai ajang kompetisi di antara para pecinta otomotif sekaligus melihat keindahan alam Kota Palu dari pegunungan dalam empat dimensi berupa teluk Palu, sungai Palu yang membelah dua kota, gunung dan laut sekaligus permukiman penduduk.
"Selain penyaluran bakat dan minat ini juga sekaligus kompetisi dan uji kesolidan pencinta otomotif dalam membangun Kota Palu melalui dunia otomotif," katanya.
Ke depan, kata Sudaryano, kegiatan ini akan menjadi wisata tersendiri bagi para pencinta otomotif yang suka tantangan alam Kota Palu.
Selain melintasi gunung dengan kondisi jalan yang buruk, peserta juga akan melintasi sungai Sungai Lambagu, Pantoloan.
Ketua Tadulako Adventur Jip Palu Muharram Nurdin dan Ketua IOF Palu Moh Arif Lamakarate alias Ipong menyambut gembira kegiatan tersebut karena menyatukan dua organisasi otomotif di Palu.
Keduanya berharap kegiatan Tadulako Nomoni Adventure akan dikembangkan dan diorganisir lebih baik dengan melibatkan peserta dari luar daerah.
Pewarta: Adha Nadjemuddin
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
