"Setelah dua hasil yang kurang bagus dari MU, tentu mereka akan memanfaatkan pertandingan nanti untuk bangkit, dan kami tidak boleh menjadi korban kebangkitan MU," kata Pelatih Persib Bandung Jajang Nurjaman di Bandung, Selasa.
Menurut Jajang, kekalahan MU dari Sriwijaya FC dan imbang melawan Borneo FC membuat MU mencari momen untuk bangkit di kandang sendiri. Selain itu posisi masih menjadi pemuncak klasemen juga menjadi alasan MU untuk tampil all out melawan Maung Bandung.
"Motivasi mempertahankan posisi di klasemen juga menjadi motivasi bagi mereka, dan kami juga jelas punya target di sana," kata Jajang.
Ia menyebutkan, performance MU pada musim kompetisi saat ini perlu diperhitungkan, bahkan ia menyebutkan MU merupakan salah satu tim kandidat juara musim ini.
Selain itu ia mengaku tahu persis kekuatan MU, meski dalam laga mendatang dipastikan tidak akan tampil saat lawan Persib seperti Engelberd Sani yang terkena akumulasi kartu kuning.
Namun di sisi lain, kondisi Persib juga bukan tanpa kendala. Setelah dipastikan tidak diperkuat Zulham Zamrun dan Yanto Basna yang dipanggil Timnas PSSi untuk pertandingan persahabatan melawan Vietnam, juga dipastikan tidak akan menyertakan striker Tantan dan kiper I Made Wirawan.
Tantan hingga latihan hari kedua belum bergabung karena mengalami gejala demam berdarah dengue (DBD) sehingga butuh waktu untuk istirahat. Sama halnya dengan I Made Wirawan yang kondisinya masih dipantau.
Terkait strategi yang akan diterapkan pada laga tandang mendatang, Jajang menyatakan timnya akan bermain normal. Ia mengaku telah menyiapkan skema pertandingan melawan MU.
Kendati meraih kemenangan terakhir melawan Periba 2-1, namun ia berharap para pemainnya untuk tidak overconfident.
Poisi Persib Bandung saat ini masih di peringkat kesembilan dengan nilai 30 hasil 20 kali main, delapan menang, enam seri dan enam kali kalah. Sedangkan Madura United di peringkat pertama dengan nilai 41 hasil 21 kali bertanding, 12 kali menang, lima seri dan empat kali kalah.
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016
