....Tidak ada yang salah dengan dia. Harus dibela. Saya ikut membelanya."
Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon membela Buni Yani, terlapor kasus unggahan video kontroversial calon gubernur petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

"Disebarluaskan tidak ada masalah, seperti Buni Yani. Tidak ada yang salah dengan dia. Harus dibela. Saya ikut membelanya," kata Fadli di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin.

Ia tidak setuju dengan pendapat yang menyebutkan bahwa penyebaran video itu sebagai fitnah karena merupakan acara publik sehingga bebas untuk disebarluaskan.

"Kalau polisi memproses itu (Buni Yani), sementara tidak memproses pernyataan Ahok, di sini polisi menurut saya bertindak salah. Pasti akan kita panggil di Komisi III jika itu yang terjadi," kata Fadli.

Politisi Partai Gerindra itu pun meminta penegak hukum untuk bersikap netral dan adil, serta tidak menggunakan hukum sebagai alat politik.

"Jadi penegak hukum harus adil dan harus menegakkan hukum secara imparsial. Jangan menjadikan hukum sebagai alat politik dan alat kekuasaan," ujarnya.

Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016