Jakarta (ANTARA News) - PTPN III Holding mengaplikasikan solusi Enterprise Resource Planning (ERP) berbasis SAP di seluruh perusahaan perkebunan milik negara PTPN I-PTPN XIV, untuk meningkatkan kinerja agar tumbuh lebih cepat menjadi perusahaan agro industri berskala global.

"Implementasi ERP diharapkan dapat mendukung proses pengambilan keputusan secara cepat, efektif, dan efisien, untuk meningkatkan kualitas dan ketepatan pelaporan internal dan eksternal, termasuk ke holding," kata Direktur Korporasi dan Keuangan PTPN III (Persero) Holding, Erwan Pelawi, di Jakarta, Senin.

Menurut Erwan, implementasi teknologi informasi sangat dibutuhkan di era globalisasi di tengah persaingan industri yang semakin dinamis.

Ia mengakui, mengimplementasikan ERP bukan hal yang mudah, sehingga dibutuhkan komitmen seluruh manajemen, mulai dari direksi hingga level karyawan.

Sementara itu, Direktur Utama PTPN XI Dolly P Pulungan,Dolly P Pulungan menyampaikan bahwa PTPN XI telah mempersiapkan diri mulai dari perbaikan infrastruktur pendukung, perbaikan standar operasional prosedur, sehingga implementasi ERP di PTPN XI yang ditargetkan "go live" mulai 1 Januari 2017.

Sementara itu, Deputi EVP PT Telkom Regional V Sudjatmiko, sebagai mitra penyedia solusi ERP mengatakan, kecepatan menjadi kunci memenangkan persaingan, karena itu dibutuhkan dukungan teknologi informasi komunikasi (ICT) yang andal.

"Telkom akan mendukung secara penuh 24 jam demi suksesnya implementasi ERP di PTPN Holding," ujarnya.

Ia menjelaskan, implementasi ERP bertahap yaitu pertama, penyusunan global template, dimana seluruh perwakilan PTPN melakukan harmonisasi bisnis proses dan penyusunan global template PTPN.

Kedua, pilot project, tahap awal implementasi ERP akan dilakukan di Kantor Holding, PTPN XI (untuk tanaman semusim) dan PTPN V (untuk tanaman tahunan).

Ketiga, roll out, setelah berhasil di pilot project akan dilakukan roll out ke seluruh PTPN. Keempat, business planning & consolidation (BPC) dan kelima, businness intelligent- dashboard.

"Seluruh tahapan tersebut tditargetkan selesai pada Maret 2018," katanya.

Adapun modul-modul ERP yang akan diimplementasikan di PTPN meliputi modul AGRI (tanaman semusim dan tahunan), modul FI (finance), modul CO (controlling), modul PM (Plant Maintenance), modul PS (Project System).

Selanjutnya, modul PP (Project Planning), modul QM (Quality Management), modul SD (Sales and Distribution), dan modul MM (Material Management), serta modul BI (Business Intelligence) dan BPC (Business Planning and Consolidation).

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016