"Saya pernah mengikuti pelatihan pada Januari 2016 dan kerja sebagai penjahit di Arjuna Tailor, Kota Solo. Arjuna Tailor itu adalah tempat jahit langganannya keluarga Presiden Jokowi kalau mau jahit pakaian," kata Miswan usai menerima medali emas di arena kolam renang UPI Bandung, Kamis.
Miswan pun harus cuti kerja demi membela Jawa Timur pada Peparnas XV/2016 Jawa Barat, di Kota Bandung.
Ia menuturkan keikutsertaan dirinya mengikuti Peparnas bisa dikatakan bermodalkan nekat karena ternyata dirinya tidak memiliki keterampilan berenang mengikuti seleksi atlet renang disabilitas Jawa Tengah untuk berlaga ajang tersebut.
"Jadi waktu seleksi di daerah itu saya tidak punya kemampuan renang. Jadi saya tidak pernah renang, awal seleksi itu benar-benar dari nol. Mulai dari tenggelam hingga akhirnya bisa," kata dia.
Namun berkat kegigihan, tekad dan rasa optimisme membuat dirinya lolos seleksi renang hingga ikut mewakili Jawa Timur di Peparnas VX/2016.
"Tentunya saya bersyukur karena sudah punya pelatih kelas nasional, sehingga mereka sangat serius mengajari saya," kata dia.
Kini, perjuangan Miswan yang harus berjalan kaki sekitar tiga kilometer ke tempat latihan renang berbuah manis dengan didapatkannya medali emas tersebut
"Kalau mau latihan perginya ada bus, namun kalau pulang tidak ada yang nganter, saya jalan saja. Tapi saya melihatnya segala sesuatu itu butuh pengorbanan," kata dia.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2016
