Ternyata, selain berprofesi sebagai atlet, Dandi juga terjun di dunia model.
"Sehari-hari itu, selain latihan renang, anak saya juga ikut model. Alhamdulilah tahun kemarin (2015) meraih juara dua lomba model casual di Surabaya," ujar pelatih sekaligus ayahanda M Dandi Sukmana, Hasanudin, di arena kolam renang Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kota Bandung, Kamis.
Saat Dandi turun ke arena kolam renang untuk mengikuti pertandingan nomor 50 meter gaya punggung S15, sejumlah penonton perempuan berteriak memanggil-manggil namanya dari tribun penonton.
Usai menerima medali emas di nomor tersebut, penonton dan panitia yang mayoritas perempuan langsung mendekati Dandi dan meminta berfoto selfie (swafoto) atau foto bersama.
"Meni kasep pisan ya (Ganteng sekali ya)," ujar salah seorang ibu-ibu usai berfoto dengan Dandi di ruang tunggu kontingen.
Hasanudin mengakui bahwa selama ini banyak ibu-ibu dan remaja perempuan yang meminta foto bersama anak bungsunya tersebut.
"Memang biasanya kalau Dandi ikut event olahraga atau event lainnya, banyak ibu-ibu anak perempuan yang bilang 'ganteng yah'," ujar Hasanudin.
Ia menuturkan sebagai orang tua dirinya selalu mendukung penuh setiap kegiatan yang dilakukan oleh anaknya asalnya positif.
"Alhamdulillah selama ini, anak saya selalu aktif di berbagai kegiatan, bahkan dulu itu Dandi sempat ikut badminton juga," kata Hasanudin yang juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Renang Seluruh Indonesia Kota Probolinggo, Jawa Timur.
Sementara itu, Dandi mengaku senang dan bahagia bisa meraih dua medali pada Peparnas XV di Kota Bandung setelah selama empat bulan terakhir fokus berlatih untuk mengikuti ajang tersebut.
"Perasaannya senang banget, medali ini buat orang tua saya," ujar Dandi yang lahir di Probololinggo, 23 Januari 1999.
Dandi yang sudah memiliki pacar itu mengaku sang pujaan hati tidak pernah merasa cemburu saat melihat dirinya dimintai foto oleh ibu-ibu atau gadis lainnya.
"Pacar saya enggak cemburu," ujar Dandi yang saat ini tercatat sebagai siswa SMK 3 Kota Probolinggo, Jawa Timur.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2016
