Lebak (ANTARA News) - Hujan yang mengguyur Kabupaten Lebak, Banten, sejak Sabtu (22/10) malam sampai Minggu dinihari membuat Sungai Cilemer dan Cisangu meluap dan menyebabkan lima desa di wilayah itu kebanjiran.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Kaprawi mengatakan lima desa tempat tinggal 574 keluarga itu terendam air hingga setinggi 1,5 meter.

Banjir, menurut data BPBD, melanda Desa Umbul Jaya, Taman Sari, Ciruji dan Cikeusik di Kecamatan Banjarsari serta Desa Cimenteng Jaya di Kecamatan Cibadak.

"Semua rumah mereka terendam banjir karena lokasinya berada di sekitar sungai," katanya.

Sebagian warga Ciruji sementara mengungsi di kantor desa dan sekolah yang aman dari banjir.

"Kami berharap banjir segera surut dan kami bisa kembali ke rumah untuk membersihkan sampah dan lumpur," kata Maman Sahputra (45).

BPBD menyatakan banjir kemungkinan bisa meluas karena hujan hingga kini masih turun dan mengimbau warga mengungsi ke tempat yang lebih aman.

"Kami mengintruksikan aparat kecamatan dan desa dapat meningkatkan kewaspadaan guna mengurangi risiko kebencanaan, agar tidak menimbulkan korban jiwa maupun kerusakan material cukup besar," katanya.

Pemerintah daerah telah menyalurkan bantuan berupa pakaian bekas, selimut, beras, mi instan, air mineral, sarden dan peralatan dapur kepada korban banjir.

Pewarta: Mansyur
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016