Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua MPR Mahyudin mengapresiasi upaya Himpunan Keluarga Tani Indonesia (HKTI) Bangka Belitung dan kelompok-kelompok tani lokal yang menjadikan lahan tandus eks tambang timah seluas 80 hektar menjadi lahan pertanian dan peternakan produktif.

"Dulu saya lihat dari pesawat, area ini putih semua berlubang besar bekas area tambang timah. Saya tidak menyangka bisa berubah bisa ditanami pohon produktif seperti singkong, rumput gajah, durian dan masih banyak lagi," katanya di Bangka Barat, seperti dilansir keterangan tertulis MPR, Senin.

Mahyudin juga berkesempatan meninjau sentra pengolahan singkong. Walaupun peralatan sentra pengolahan masih terbilang sederhana tapi mampu mengolah ratusan kilo singkong menjadi tepung tapioka siap pakai.

"Upaya mereka patut dihargai dan didukung, semuanya baru awal nanti kita lihat perkembangan ke depan. Jika mereka berhasil, maka upaya mereka bisa menjadi teladan dan pilot project bahwa area eks tambang bisa menjadi lahan produktif," katanya.

Ke depan, lanjut Mahyudin, pemerintah pusat seperti Kementerian Pertanian bahkan Presiden bisa dibawa serta meninjau upaya strategis tersebut.

"Jika ini dikembangkan saya sangat yakin akan semakin menambah cadangan lahan produktif di Indonesia dan goalnya adalah menuju kepada kedaulatan pangan," katanya.

Pewarta: Try Reza Essra
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2016