Jakarta (ANTARA News) - Universitas Pertahanan meluluskan sebanyak 98 anggota Tentara Nasional Indonesia dari total 155 lulusan wisudawan dan wisudawati dari Fakultas Strategi Pertahanan dan Manajemen Pertahanan pada Rabu.

"Pada hari ini akan mewisuda sebanyak 155 orang wisudawan dan wisudawati," kata Rektor Universitas Pertahanan Letjen TNI I Wayan Midhio di acara wisuda Pasca Sarjana Tahun Akademik 2015/2016, Bogor, Jawa Barat, Rabu.

Dia mengatakan 98 anggota TNI tersebut terdiri atas 45 anggota TNI Angkatan Darat, 40 anggota TNI Angkatan Laut dan 13 anggota TNI Angkatan Udara.

Sementara itu, dari 155 lulusan itu, sembilan orang berasal dari pegawai negeri sipil dari berbagai kementerian dan lembaga, 47 orang dari masyarakat umum serta satu lulusan dengan kewarganegaraan Australia.

Selain menyelenggarakan pendidikan di lingkungan Universitas Pertahanan dalam rangka meningkatkan wawasan dan pengetahuan mahasiswa, universitas itu juga melakukan kuliah kerja di luar negeri antara lain Amerika, Australia dan negara di Asia.

Selain itu, Rektor Universitas Pertahanan mengatakan pihaknya juga melaksanakan fungsi pembinaan dengan menjadikan Kota dan Kabupaten Bogor sebagai binaan untuk mendorong kesadaran bela negara.

Lulusan pasca sarjana tersebut telah mengenyam pendidikan di berbagai program studi (Prodi), yakni Prodi Strategi Perang Semesta, Prodi Peperangan Asimetris, Prodi Damai dan Resolusi Konflik, Prodi Diplomasi Pertahanan, Prodi Strategi dan Kampanye Militer, Prodi Strategi Pertahanan Darat, Prodi Strategi Pertahanan Laut, dan Prodi Strategi Pertahanan Udara.

Kemudian, Prodi Manajemen Pertahanan, Prodi Ekonomi Pertahanan, Prodi Manajemen Bencana, serta Prodi Ketahanan Energi dan Prodi Keamanan Maritim.

Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016