Yogyakarta (ANTARA News) - Calon gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berziarah ke makam Panglima Besar Jenderal Soedirman dan istrinya Alfiah Soedirman di Kompleks Taman Makam Pahlawan Kusuma Negara, Semaki, Yogyakarta, Kamis, sehari sebelum masa kampanye pemilihan kepala daerah DKI Jakarta.

Anies tiba di Kompleks Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Negara pukul 10.45 WIB dan sebelum masuk ke kompleks makam bersalaman dengan sejumlah warga Yogyakarta yang telah menunggu kedatangannya sejak pagi.

"Saya merasa perlu kembali ke Semaki (makam Jenderal Soedirman) untuk memberikan rasa hormat dan sekaligus mengingatkan pada kita semua bahwa kepemimpinan di Indonesia dari awalnya adalah kepemimpinan yang orang-orang tegas, berani, dan menghargai sesama," kata Anies.

Jenderal Soedirman yang sebelum menjadi tentara berprofesi sebagai guru, menurut Anies, patut menjadi inspirasi dan contoh bagi pemimpin Indonesia saat ini.

"Beliau adalah salah satu inspirasi yang penting dalam kepemimpinan hari ini. Orangnya sopan, hormat pada yang lain, tutur katanya mencerminkan keterdidikan tetapi sikapnya tegas, berani," katanya.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan kedatangannya ke makam Jenderal Soedirman hari ini bukan kali pertama.

Ia mengaku sering berziarah sejak saat masih menempuh pendidikan di Yogyakarta, terlebih keluarganya memiliki hubungan khusus dengan keluarga Jenderal Soedirman.

"Ibu Alfiah (istri Soedirman) dengan nenek saya bersahabat baik. Suaminya sama-sama seorang pejuang," kata dia.

Selepas ziarah, Anies dan rombongan menuju kawasan permukiman warga di bantaran Kali Code, Yogyakarta.

Sebelum ke makam Jenderal Soedirman, Anies mengunjungi kediaman ibunya di Yogyakarta untuk meminta doa restu mengikuti Pilkada DKI Jakarta.

"Besok mulai masa kampanye. Saya merasa perlu kembali ke Yogyakarta mengunjungi ibu dan mohon doa restu," kata dia.

Anies, yang berpasangan dengan Sandiaga, akan bersaing dengan pasangan kandidat Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murni serta Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat dalam Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta tahun depan.

Selama 28 Oktober sampai 11 Februari mereka akan berkampanye untuk menggalang dukungan dari warga Jakarta.


Pewarta: Luqman Hakim
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2016