Hong Kong (ANTARA  News) - Saham-saham Hong Kong berakhir turun pada Kamis, karena investor ketakutan oleh penurunan tajam tak terduga dalam keuntungan industri di Tiongkok.

Indeks acuan Hang Seng (HSI) turun 0,8 persen menjadi ditutup pada 23.132,35 poin, sedangkan indeks CEI (China Enterprises Index) berkurang 0,9 persen menjadi berakhir di 9.608,91 poin.

Kepercayaan investor terhadap pemulihan ekonomi China terguncang oleh data yang menunjukkan keuntungan di perusahaan-perusahaan industri Tiongkok tumbuh 7,7 persen pada September, melambat tajam dari kecepatan sebelumnya 19,5 persen, karena beberapa sektor dipengaruhi oleh aktivitas yang lemah.

Keuntungan dalam industri seperti elektronik, baja dan listrik dilanda penurunan signifikan dalam pertumbuhan, memperkuat kecurigaan bahwa stabilitas ekonomi baru-baru ini adalah hasil stimulus pemerintah dan bisa berumur pendek.

Selanjutnya menekan sentimen, yuan Tiongkok merosot ke terendah baru enam tahun pada Kamis setelah bank sentral Tiongkok menetapkan titik tengah lebih lemah.

Sebagian besar sektor turun, dipimpin oleh saham energi.

Saham CNOOC Tiongkok jatuh ke terendah dalam sepekan setelah melaporkan penurunan 15 persen dalam pendapatan kuartal ketiga, mendorong lebih rendah saham dua raksasa minyak lainnya Sinopec dan PetroChina, sementara aksi ambil untung di saham batubara setelah kenaikan kuat baru-baru ini menyeret sektor ini.

Great Wall Motor merosot 4,3 persen, jatuh sebanyak 16,5 persen dalam dua sesi berturut-turut, karena HSBC dan Nomura memangkas peringkatnya setelah melaporkan hasil kuartal ketiga, demikian Reuters melaporkan.

(A026/B012) 

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016