Los Angeles (ANTARA News) - Twitter Inc mengatakan Chief Operating Officer (COO) mereka, Adam Bain, yang terkenal membangun bisnis periklanan bahkan saat perusahaan tersebut berjuang mengatasi pertumbuhan pengguna, akan keluar untuk memperluas pengalamannya.

“Mr. Bain akan tetap di Twitter hingga beberapa minggu ke depan untuk membantu transisi,” kata Twitter, dikutip dari Reuters.

Perpindahan ini menjadi tantangan untuk Twitter, yang menyewa bankir untuk akuisisi tapi belum menemukan penawar potensial.

Bulan lalu, perusahaan mengatakan akan mengurangi 9 persen karyawannya secara global.

Bain akan diganti oleh Chief Financial Officer, Anthony Noto, kata Twitter, dan mereka akan mencari CFO yang baru,

Noto, yang menjadi kepala keuangan pada 2014, akan terus mengelola bisnis live content juga periklanan global Twitter, data dan pertukaran iklan mobile MoPub.

Bain bergabung Twitter pada 2010 saat mereka nyaris tidak punya pemasukan dan membangun mesin penjualan iklan yang menghasilkan 2,2 milyar dolar tahun lalu. 

Bain diangkat menjadi COO Oktober tahun lalu.

“Saya pikir Adam Bain adalah orang yang paling kompeten di Twitter,” kata analis Wedbush Securities Michael Pachter.

“Salah satu bagian bisnis yang berjalan adalah bagiannya, yaitu periklanan,” kata dia.

Saat mengumumkan kepergiannya dari Twitter, Bain memuji CEO Jack Dorsey “Saya senang akan membawa pengalaman saya selama di Twitter dan melakukan sesuatu yang sama sekali berbeda dan baru di luar perusahaan. Jadi, tunggu saja!”

Twitter diasumsikan memiliki peran penting di percakapan publik di seluruh dunia, bahkan Presiden terpilih AS Donald Trump menjadikannya kampanye kontroversial.

Perusahaan tersebut berjuang untuk membuat layanan semakin menarik untuk audiens yang lebih luas dan belum mampu mengatasi masalah penyalahgunaan platform tersebut, tidak seperti pesaingnya Facebook yang membuat orang untuk tetap anonim.

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016