"Beberapa indikasi munculnya potensi hujan lebat berdurasi cukup lama disertai kilat serta petir dan angin kencang di sekitar wilayah Indonesia dalam periode sepekan ke depan," kata Deputi Bidang Meteorologi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Yunus S Swarinoto dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Dia merincikan wilayah yang akan berdampak yaitu Sumatera Barat, Kepulauan Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Lampung, Banten, Jabodetabek, Jawa Barat bagian Barat dan Selatan, Jawa Tengah bagian Timur dan Selatan, Yogyakarta, Jawa Timur dan Bali.
Dia menambahkan kondisi yang sama akan terjadi di Nusa Tenggara Barat bagian Barat, Kalimantan Barat bagian Barat dan Utara, Kalimantan Tengah bagian Utara, Kalimantan Timur bagian Utara, Kalimantan Utara, Maluku bagian Utara dan Tengah serta Papua bagian Utara dan Tengah.
Siklon tropis Tokage juga berdampak meningkatnya ketinggian gelombang laut antara 1,25 meter sampai 2,5 meter di wilayah Laut Cina Selatan sebelah Utara Natuna.
Peningkatan kondisi cuaca tersebut dikhawatirkan akan menimbulkan dampak bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, pohon tumbang dan jalan licin.
"Masyarakat diimbau agar waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan serta meningkatkan kewaspadaan," katanya.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
