Saya menyampaikan duka yang mendalam kepada pemerintah dan rakyat Kuba atas meninggalnya Bapak Fidel Castro."
Sentul, Jawa Barat (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengucapkan belasungkawa atas wafatnya mantan Presiden Kuba, Videl Castro, pada Sabtu (26/11).

"Saya menyampaikan duka yang mendalam kepada pemerintah dan rakyat Kuba atas meninggalnya Bapak Fidel Castro," kata Presiden usai menghadiri peringatan Hari Guru Nasional di Sentul, Kabupaten Bogor, Minggu.

Fidel Castro pada 25 November 2016 meninggal dunia dalam usia 90 tahun setelah kondisi kesehatan yang terus menurun sejak 2006 karena penyakit usus kronik.

Castro mengambil alih kuasa dalam sebuah revolusi 1959 dan memerintah Kuba selama 49 tahun.

Kuba dan Indonesia menjalin hubungan diplomatik sejak 22 Januari 1960, dan diikuti pembukaan Kedutaan Besar RI di Havana pada 1963.

Presiden RI periode 1945-1966 Soekarno (Bung Karno) pada 1960 mengadakan kunjungan resmi ke Kuba. Pada Juli 2010 Presiden RI periode 1999-2001 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) juga berkunjung ke Kuba, dan secara khusus didatangi Presiden Fidel Castro di Hotel Melia Havana.

Kerja sama RI-Kuba berlangsung baik dalam berbagai forum bilateral maupun multilateral, khususnya kerja sama Selatan-Selatan.

Pewarta: Bayu Prasetyo
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2016