Jakarta (ANTARA News) - Hal-hal yang dianggap "merakyat" masih jadi cara untuk berkampanye bagi kontestan Pilkada DKI Jakarta 2017. Misalnya saat kandidat wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut tiga, Sandiaga Uno, berjoget diiringi pengamen ondel-ondel bersama warga Rawasari Timur, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Rabu.

Saat menuju lokasi kampanye, dia berjoget sambil menyapa warga yang berebutan untuk bersalaman. Para warga pun sambil bernyanyi Nyok kite nonton ondel-ondel sambil bersorak-sorai.

Saat kampanye itu, Sandiaga menyampaikan program Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus yang diperuntukan untuk usia enam-21 tahun. "Terutama untuk warga yang kurang mampu dan dapat diambil tunai. Selain itu, akan ada program kewirausahaan disesuaikan kebutuhan," kata Sandiaga.

Program One Kecamatan One Center atau Satu Kecamatan Satu Pusat jadi andalan dia, dimana satu kecamatan akan ada satu pusat kewirausahaan. Mereka selain diberi modal sesuai kebutuhan juga diberi pendampingan untuk pelatihan oleh para pengusaha yang telah sukses.

Pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno diusung Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera, dengan nomor urut kampanye tiga.

Selain itu, nomor urut satu Agus Yudhoyono-Sylviana Murni diusung Partai Demokrat, PPP dan PAN. Kemudian, nomor urut dua Basuki Purnama-Djarot Hidayat diusung PDI Perjuangan, Partai Nasdem, Partai Hanura dan Partai Golkar.

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016