"Siapa saja berisiko terjangkit AIDS, termasuk prajurit sehingga wajib untuk menjaga diri," ujar Sukadana, di sela peringatan Hari AIDS se-Dunia yang dipusatkan di Gedung Negara Grahadi, di Surabaya, Kamis.
Dia mengungkap beberapa cara menghindarkan diri dari HIV/AIDS itu, salah satunya, kata dia, jangan berlaku mo limo yaitu main (judi), madon (zina), madat (narkoba), mendem (mabuk-mabukan), dan maling (mencuri).
"Kalau sudah mencoba satu perbuatan saja maka bisa mempengaruhi yang lain. Semisal, awalnya madat dengan mencoba narkoba, kemudian madon dengan wanita tuna susila yang risikonya tertular HIV/AIDS," ucapnya.
Data Dinas Kesehatan Jawa Timur, dari jumlah komulatif sebanyak 16.515 kasus AIDS di provinsi setempat, sebanyak 83 kasus di antaranya personel TNI dan Kepolisian Indonesia.
Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2016