Sejak tragedi di Medellín itu banyak spekulasi dan pernyataan dukungan kepada Chapecoense, termasuk tawaran Assis untuk memperkuat klub itu.
Banyak pihak dalam dunia sepak bola Brasil saat ini yang berusaha menggalang sumbangan bagi klub tersebut dan meminjamkan pemain.
Namun untuk sementara, niat baik itu ditolak Chapecoense.
"Kami mengkhawatirkan ibu-ibu tunggal (yang ditinggal mati 19 pemain Chapecoense), anak-anak yang membutuhkan jaminan sampai akhir hidup mereka. Kami bahkan tak ingin juara. Kami melindungi diri kami sendiri sehingga tidak ada seorang pun yang mengambil kentungan dari momen ini," kata Vitor Hugo dalam laman Globo.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016