Karanganyar (ANTARA News) - Tim SAR menemukan satu dari dua korban hilang akibat tanah longsor, di Dukuh Segading, Desa Bulu Rejo, Karangpandan, Kabupaten Karanganyar, Sabtu pagi.

Seorang korban tanah longsor jenis kelamin laki-laki atas nama, Gito Simin (50), warga Sintru Kembang, Desa Doplang, sedangkan satu lainnya yakni Daliyem (70), warga Tegalsari RT01/RW015 Bulu Rejo, Karangpandan masih dalam pencarian oleh SAR.

Kurniawan Fajar Prasetyo salah satu anggota SAR di lokasi kejadian mengatakan, satu korban sudah ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB, sedangkan satu lainnya masih dalam pencarian.

"Satu korban sudah ditemukan sekitar pukul 08.00 WIB, dan SAR masih mencari satu korban lagi yang belum diketemukan," kata Kurniawan.

SAR kemudian berhasil melakukan evakuasi jenazah Gito untuk dibawa ke mobil ambulan menuju rumah sakit umum Karanganyar.

SAR gabungan yang terdiri dari puluhan organisasi, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Polri, TNI, dan masyarakat kini melakukan pencarian korban tanah lonsor di Karangapandan memasuki hari kelima setelah kejadian.

Menurut Kepala Pelaksana Harian BPBD Karanganyar Nugroho jumlah sukarelawan yang tergabung SAR mencapai 600-an personel. Mereka bekerja selain menggunakan alat manual juga menambah mesin disel penyeprot air untuk mempercepat dalam membuka material longsoran.

Menurut Nugroho kegiatan pencarian korban akan terus dilakukan hingga hari ketujuh pascabencana. Satu korban yang belum ditemukan diharapkan bisa ketemu sebelum batas waktu yang ditentukan.

Sementara tanah longsor kembali melanda wilayah Karanganyar tepatnya di Dusun Banaran Desa Plosorejo, Kecamatan Kerjo, yang menerjang satu rumah warga, dan dilaporkan menelan satu korban jiwa, paad Jumat (2/12), sekitar pukul 21.30 WIB.

Satu korban jiwa akibat tanah longsor di daerah tersebut, pemilik rumah Catur (21), sedangkan dua orang lainnya Harso Wiyono (55) dan Paikem (52), selamat hanya mengalami luka luka.

Kepala Pelaksana Harian BPBD Karanganyar Nugroho saat dimintai konfirmasi kejadian tanag longsor di Dusun Banaran Plosorejo, membenarkan. Pihak juga sedang melakukan memeriksaan di lokasi kejadian.

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2016