Jakarta (ANTARA News) - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) menggelar tes narkoba kepada seluruh jajaran pejabat dan karyawan lembaga antiterorisme itu.

Tes narkoba melalui tes urine itu digelar setelah seluruh jajaran BNPT mengikuti apel rutin di Kantor BNPT, Komplek IPSC, Sentul, Bogor, Senin.

Sekretaris Utama BNPT Mayjen TNI R Gautama Wiranegara menjadi pejabat pertama yang diambil sampel urine, diiikuti Kepala Biro Umum Brigjen TNI Dadang Hendrayudha, seluruh jajaran pejabat eselon dua, tiga, empat, dan karyawan.

"Tes ini kami lakukan tanpa pemberitahuan, tapi kami mendadak mendatangkan BNN untuk melakukan tes narkoba. Ini adalah bentuk dukungan BNPT terhadap program pemerintah dalam pemberantasan narkoba," kata Gautama di sela-sela kegiatan.

Ia berharap dengan dilakukan tes di jajarannya, seluruh personel BNPT bebas narkoba sehingga bisa melaksanakan tugas dengan maksimal untuk kepentingan negara.

Terkait hasil tes ini, Gautama menegaskan bila ada sampel urine yang positif, BNPT tidak akan langsung melakukan tindakan hukum, tetapi melakukan terapi dan rehabiltasi kepada yang bersangkutan agar nantinya tidak menggunakan narkoba lagi.

"Semoga ke depan seluruh jajaran BNPT benar-benar bersih dari penyakit narkoba. Tentu saja itu akan positif dalam menjalankan program pencegahan terorisme yang semakin hari semakin berat," katanya.

Ia mengapresiasi antusiasme seluruh jajaran BNPT untuk mengikuti tes narkoba yang dinilainya menandakan bahwa jajaran BNPT juga sadar dan merasa perlu untuk memastikan diri bebas dari narkoba. 


Pewarta: Sigit Pinardi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016