Jakarta (ANTARA News) - Penjaga gawang Inter Milan pada 1994-1999 Gianluca Pagliuca menyatakan dirinya bangga tidak pernah kalah dalam 10 laga sekota (derby) melawan AC Milan.

"Saya tidak terkalahkan pada 10 derby, jadi saya sangat bangga. Saya akan diingat karena tidak pernah kalah di Derby della Madonnina," ujar Pagliuca, yang dilansir laman resmi Inter Milan, Selasa.

Adapun rekor yang diukir Pagliuca itu belum bisa dipecahkan oleh pemain Inter manapun.

Menurut pria berusia 49 tahun tersebut, saat dia pindah dari Sampdoria menuju Inter Milan pada tahun 1994, klub yang ketika itu dipimpin Presiden Massimo Moratti memiliki skuad yang bagus.

Namun, Pagliuca baru bisa mengangkat trofi pada musim 1997-1998, di mana Inter yang saat itu dilatih Luigi "Gigi" Simoni berhasil memenangkan Piala UEFA.

"Simoni seperti seorang ayah bagi kami, semua orang mencintainya. Sayang ada skandal pada musim itu, termasuk saat laga Juventus versus Inter yang semua orang mengetahuinya. Namun saya tetap menganggap scudetto pada musim itu menjadi milik saya," tutur Pagliuca.

Dikutip dari berbagai sumber, "derby" antara Inter Milan dan AC Milan yang lazim disebut Derby della Madonnina sudah berlangsung selama 405 kali di berbagai kompetisi.

Dari jumlah tersebut, Inter memenangkan 146 laga sementara Milan 137 pertandingan. Khusus di Liga Italia Serie A, kedua tim bertemu sebanyak 165 kali.

Terakhir, Inter dan Milan berhadapan pada akhir November 2016 di liga dengan hasil akhir 2-2. Ketika itu, gol Inter dicetak Ivan Perisic dan Antonio Candreva. Gol AC Milan sendiri seluruhnya dibuat oleh gelandang berusia 23 tahun asal Spanyol, Jesus Joaquin Fernandez Saenz de la Torre alias Suso.

Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016