Jayapura (ANTARA News) - Pelatih Persipura Jayapura Angel Alvredo Vera mengaku belum tertarik untuk melatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia meskipun ada tawaran yang diberikan kepadanya, karena masih ingin fokus dan raih prestasi bersama Nelson Alom dan kawan-kawan.

"Tidak, saya masih ingin bersama Persipura," katanya saat ditanya oleh wartawan di Kota Jayapura, Papua, Minggu.

Alvredo sapaan akrab pelatih berkebangsaan Argentina itu juga mengaku bahwa dia belum layak memimpin sebuah tim yang mengatasnamakan negara, karena masih butuh pengalaman dan jam terbang yang banyak untuk menangani sebuah klub.

"Saya baru bersama tim ini (Persipura) belum tertarik dengan yang lainnya," katanya.

Sementara terkait upayanya membawa tim Mutiara Hitam meraih juara Torabika Soccer Championship (TSC) 2016, Alvredo yang sempat melatih Persegres Gresik United itu mengatakan bahwa keberhasilan itu tidak terlepas dari kerja keras tim.

"Keberhasilan ini merupakan kerja keras kami semua. Anak-anak mau mendengarkan apa yang saya instruksikan dan mereka memberikan kepercayaan kepada saya untuk melatih mereka," katanya.

Penunjukkan Alvredo sebagai pelatih Persipura Jayapura menggantikan Jafri Sastra yang kembali melatih Mitra Kukar, beberapa hari usai tim kebanggaan warga Kota Jayapura itu menuai kekalahan dari tuan rumah Persepam Madura United dengan skor 0-2.

Pengurus dan manajemen Persipura Jayapura berkumpul di Surabaya, Jawa Timur untuk musyawarah mencari pelatih baru yang akan membesut Boaz TE Solossa dan kawan-kawan.

Perjalanan skuat merah hitam menuju tangga juara TSC 2016 terbilang cukup sulit, mengingat di laga-laga awal pembuka sempat bermain imbang, lalu kalah dengan Semen Padang pada laga tandang, hingga bertengger posisi tujuh klasemen sementara.

Persipura juga dirundung cidera sejumlah pemain kunci seperti Imanuel Wanggai, Ian Louis Kabes, Ruben Sanadi dan kapten tim Boaz sempat tidak fit.

Pemain tengah yang direkrut seperti Sengbah Keneddy yang di plot menggantikan Robertino Pugliara yang memilih hengkang belum bisa berikan kontribusi, sehingga sempat merekrut pemain tengah asal Brasil berpaspor Timor Leste, Thiago.

Thiago akhirnya juga dilepas bersama dua pemain asing lainnya, yakni James Koko Lomel dan Edi Foday Bokay, karena tidak mampu mengangkat performa tim.

Masuknya pelatih Alvredo di skuat yang telah empat kali menjuarai Liga Indonesia itu memberikan warna tersendiri, salah satunya merekrut pemain tengah asal Brasil Ricardo Da Silva.

Permainan Persipura semakin terlihat meningkat dalam tiap laga yang diasuh pelatih yang belum fasih berbahasa Indonesia itu. Di tambah pulihnya sejumlah pemain kunci dari cidera.

Sejak di tangani Alvredo pada awal Agustus, tim yang memilik nama pendukung Persipuramania itu perlahan tapi pasti selalu memenangi laga kandang dan tandang, hingga di laga akhir TSC menjamu PSM Makasar yang berakhir dengan skor 4-2.

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016