Pontianak (ANTARA News) - Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Irjen (Pol) Musyafak, akan meninjau secara langsung pengamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2017 di sejumlah titik Kota Pontianak.

"Malam ini mulai pukul 21.00 WIB pak kapolda Kalbar akan meninjau kesiapan pengamanan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2017 di wilayah Kota Pontianak," kata Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes (Pol) Suhadi SW di Pontianak, Sabtu.

Adapun sejumlah tempat yang akan ditinjau oleh Kapolda Kalbar, diantaranya melakukan pengecekan di pos pelayanan, pos pengamanan dan peninjauan tempat tempat peribadatan yang digunakan umat Nasrani untuk ibadah Natal.

Suhadi menambahkan, hingga saat ini Kamtibmas di Kota Pontianak dan sekitarnya aman, dan diharapkan aman hingga Perayaan Natal dan Tahun Baru 2017 juga aman dan lancar.

Sebelumnya, Kapolda Kalbar, Brigjen (Pol) Musyafak menyatakan, pihaknya menurunkan sebanyak 5.505 personil, yang terdiri dari 4.186 personil dari Polri, TNI sebanyak 214 personil, dan 1.105 personil bantuan dari pemerintah daerah.

Sebanyak 5.505 personil itu disebar ke 843 objek pengamanan yang meliputi gereja sebanyak 603 unit, pusat perbelanjaan baik tradisional maupun modern ada 84 objek, tempat perayaan pergantian tahun ada 53 objek, kemudian objek wisata 45 lokasi, terminal bus baik yang kecil maupun terminal antar negara ada 28 objek, pelabuhan laut dan sungai yang ada di Kalbar ada 22 objek, kemudian bandara dan penyeberangan masing masing enam dan dua objek, katanya.

"Kami akan bekerja secara maksimal bersama instansi terkait untuk mengamankan perayaan Natal dan Tahun baru 2017," katanya.

Terkait penangkapan bom dan pelaku teroris di beberapa daerah agar menjadi peringatan bagi seluruh masyarakat dan aparat pemerintah termasuk TNI dan Polri, untuk terus meningkatkan kesiapsiagaan dan kewaspadaan," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Kapolda Kalbar juga meminta kepada masyarakat yang akan merayakan Natal dan Tahun baru supaya tidak berlebihan, hindari permainan bunga api di tempat-tempat yang mudah terbakar.

Pewarta: Andilala
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016