Jakarta (ANTARA News) - Presiden Suriah Bashar al Assad berkata kepada Rusia bahwa dia sedih oleh kabar jatuhnya pesawat militer Rusia dalam perjalanan ke Suriah.

Dalam pesan belasungkawa kepada Presiden Rusia Vladimir Putin, Assad mengatakan kedua negara telah bermitra dalam perang yang telah membentangkan fondasi bagi stabilitas, keamanan dan perdamaian di Suriah.

"Doa kami menyertai Anda," kata Assad kepada Putin. "Pesawat itu membawa para sahabat tercinta yang datang menemui kami dan rakyat Aleppo yang larut dalam kegembiraan menang perang dan Hari Natal."

Pasukan Suriah dukungan Rusia telah mengusir pemberontak dari benteng terakhir mereka di Aleppo.

Pesawat militer TU-154 yang membawa 92 orang yang terdiri dari para penyanyi Tentara Merah, penari dan awak orkestra, jatuh di Laut Hitam dalam perjalanan ke Suriah.

Semua orang dalam pesawat dinyatakan tewas, demikian Reuters.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016