Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, ditutup naik sebesar 25,21 poin seiring dengan pelaku pasar yang optimistis terhadap data ekonomi Indonesia.

IHSG naik 25,21 poin atau 0,47 persen menjadi 5.301,18 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 9,25 poin (1,04 persen) menjadi 892,50 poin.

"Pelaku pasar terlihat kembali optimistis setelah data inflasi Indonesia tahun 2016 berada di kisaran rendah," kata Analis NH Korindo Securities Indonesia, Bima Setiaji di Jakarta.

Badan Pusat Statistik (BPS) pada Selasa (3/1), mencatat inflasi Desember 2016 mencapai 0,42 persen. Sementara tingkat inflasi tahun kalender (Januari-Desember) 2016 sebesar 3,02 persen.

Dengan inflasi yang rendah, menurut dia, akan baik bagi sektor konsumsi karena berpotensi meningkatkan konsumsi masyarakat di dalam negeri, sehingga pendapatan emiten sektor itu berpeluang meningkat.

Di sisi lain, lanjut dia, per November 2016 tercatat posisi kredit properti tumbuh sekitar 13,4 persen (year on year/yoy), menandakan mulai pulihnya penjualan properti. Situasi itu akan menjadi katalis positif bagi emiten properti dan perbankan.

"Sentimen itu membuat IHSG berbalik menguat, namun harus diwaspadai kenaikan hari ini (4/1) karena aktivitas pasar masih cenderung sepi dari segi nilai dan investor asing yang kembali mencatatkan aksi lepas," katanya.

Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menambahkan, potensi IHSG untuk melanjutkan kenaikan dalam jangka pendek ini masih terbuka cukup lebar ditunjang oleh fundamental ekonomi domestik yang cukup stabil.

"IHSG pada perdagangan selanjutnya (Kamis, 5/1) diproyeksikan bergerak di kisaran 5.221-5.336 poin dengan kecenderungan menguat," katanya.

Sementara itu frekuensi perdagangan saham di pasar reguler BEI mencapai 290.554 kali transaksi dengan total jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 7,295 miliar lembar saham senilai Rp5,532 triliun.

Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 15,93 poin (0,07 persen) ke level 22.134,47, indeks Nikkei naik 479,79 poin (2,51 persen) ke level 19.594,16, dan Straits Times menguat 20,00 poin (0,69 persen) posisi 2.819,97.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017