Padang (ANTARA News) - Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi) Pengurus Daerah Sumatera Barat (Sumbar) akan memproduksi dua film dengan berlatar belakang Minangkabau sebagai langkah awal untuk memancing semangat para sineas provinsi itu.

"Produksi kedua film ini merupakan langkah awal dari keberadaan Parfi Sumbar," kata Ketua umum Parfi Sumbar, Fadly Amran di Padang, Rabu.

Menurutnya kedua film ini akan melibatkan pemain asli Sumbar, tanpa menghadirkan artis dari ibu kota karena Sumbar memiliki potensi untuk itu.

Ia menambahkan dalam penggarapan nanti akan memilih lokasi pada beberapa tempat, seperti Kota Padang dan Gunung Marapi.

"Film ini berjudul Cinta Di Bawah Langit dan 2891 Mdpl. Jadi ada beberapa lokasi di sekitar Sumbar yang sebelumnya sudah kami tentukan untuk penggarapan film ini," katanya.

Sementara itu sutradara Raymond Moza mengatakan kedua film ini akan bercerita tentang lokalitas yang ada di Sumbar, seperti kebiasaan sehari-hari serta budayanya.

Menurutnya untuk film "Cinta Di Bawah Langit" yang bergenre drama, nantinya dibutuhkan pemeran yang mampu total dalam berperan dan bisa membuat penonton terhanyut, karena akan mengangkat tentang budaya pernikahan yang ada di Minang.

"Untuk film berjudul 2891 Mdpl nantinya akan bercerita tentang Tugu Abel yang ada di Gunung Marapi. Tentunya akan ada beberapa adegan yang akan diambil di sana," kata dia.

Ketua Panitia Pelaksana Pelantikan pengurus Parfi serta "casting" calon pemain, Ronaldi mengatakan casting akan dilakukan pada tanggal 15 Januari.

"Setelah casting nantinya akan dilanjutkan dengan persiapan pembuatan trailer yang akan ditampilkan pada saat pelantikan pengurus Parfi Sumbar pada 4-5 Februari," katanya. 

Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017