Sleman (ANTARA News) - Bank Perkreditan Rakyat Bank Sleman diharapkan mampu mempersempit ruang gerak rentenir yang sering menghimpit pelaku usaha kecil, kata Bupati Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Purnomo.

"Sebagai BUMD, saya harapkan agar Bank Sleman dapat semakin mempersempit ruang gerak para rentenir yang saat ini masih beroperasi di tengah-tengah masyarakat baik di pasar-pasar maupun di tempat lainnya," kata Sri Purnomo pada pengundian hadiah utana Tabungan Mutiara Bank Sleman, Minggu.

Bupati menceriterakan baru saja dirinya kedatangan nasabah, namun bukan nasabah bank melainkan nasabah "bank plecit" (rentenir) yang mencapai 18 rekening pinjaman.

"Kondisi demikian sangat memprihatinkan karena bunga yang dikenakan para rentenir sangat tinggi dan tidak akan memberikan solusi kepada penggunanya namun sebaliknya akan mencekik nasabah terus terbelit hutang dengan bunga besar," katanya.

Sri Purnono berpesan kepada masyarakat khususnya para pedagang agar dapat memanfaatkan Bank Sleman yang telah mengeluarkan kredit usaha mikro dengan bunga rendah, untuk menjadi solusi dalam mengembangkan usahanya.

"Bank Sleman diharapkan terus membangkitkan dan mendorong kondisi perekonomian di Kabupaten Sleman," katanya.

Menurut dia, diperlukan berbagai upaya pemantapan dan peningkatan daya dukung perekonomian yang melibatkan kerja sama antara pihak swasta, pemerintah dan masyarakat itu sendiri.

"Dengan pengundian Tabungan Mutiara IX ini dapat menjadi salah satu pengungkit perekonomian di Kabupaten Sleman agar lebih maju dan semakin baik dari tahun ke tahun. Pengundian hadiah ini saya harapkan pula dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk menabung dan memberi motivasi untuk menekan sikap konsumerisme," katanya.

Direktur Utama Bank Sleman Moh Sigit mengatakan untuk menarik nasabah Bank Sleman mengadakan undian berhadiah untuk tabungan Mutiara yang sampai saat ini telah memasuki undian yang ke IX dengan hadiah utama Mobil Honda Brio dan Daihatzu Ayla, serta serta hadiah motor Honda Beat dan beberapa hadiah hiburan.

"Point yang diundi mencapai 16.215.032 point dengan nilai per point Rp50,000," katanya.

Menurut dua, saat ini asset Bank Sleman mencapai Rp687 miliar dengan laba Rp25 miliar.

"Sebagai rasa terima kasih kepada masyarakat Bank Sleman memberikan kredit murah untuk nasabah mikro maksimal Rp5 juta dengan bunga enam persen per tahun dan untuk usaha produktif sembilan persen per tahub. Suku bunga murah ini

untuk kegiatan usaha bukan untuk kegitan konsumtif," katanya.

Setelah dilakukan pengundian oleh Bupati Sleman, Ketua DPRD Sleman, Sekda Sleman, Pejabat OJK DIY dan Ketua Dewan Pengawas Bank Sleman, untuk hadiah utama Honda Brio diraih oleh Srimulat Kanti Rahayu, Mobil Daihatzu Ayla diraih oleh Titik Nuryani, Motor Honda Beat New POP diraih Ngatini, Isti Dwiyanti dan Sri Sumarsih, SIP.

Sementara untuk kegiatan jalan sehat dan senam Zumba Bank Sleman menyediakan dua sepeda motor untuk hadiah utama, dan hadiah hiburan meliputi TV LED, Kulkas, Kompor gas, kipas angin dan lainnya.

Pewarta: Victorianus SP
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017