Jakarta (ANTARA News) - Petugas Polda Metro Jaya menyiapkan pengalihan arus lalu lintas kendaraan saat demo Front Pembela Islam (FPI) di sekitar Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) Jakarta Selatan.

"Kegiatan unjukrasa di Jalan Trunojoyo (Mabes Polri) diharapkan tidak terlalu mengganggu arus lalu lintas," kata Kepala Subdirektorat Pembinaan dan Penegakan Hukum Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi Budiyanto di Jakarta, Senin.

Budiyanto mengatakan kepolisian bertugas membangun keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berkaitan dengan lalu lintas dan angkutan darat guna mendukung kegiatan masyarakat.

Saat terjadi kepadatan berkaitan dengan aksi demonstrasi FPI di Mabes Polri, petugas menyiapkan rekayasa arus lalu lintas yakni kendaraan dari Jalan Sisingamangaraja arah Mabes Polri di perempatan lampu merah CSW lurus arah perempatan Monalisa atau belok kanan arah Bulungan.

Kendaraan dari Bulungan arah Mabes Polri di perempatan CSW belok kiri Jalan Sisingamangaraja atau belok kanan arah Terminal Blok M.

Kendaraan dari perempatan Monalisa di lampu merah CSW lurus ke Jalan Sisingamangaraja.

Kendaraan dari Jalan Pangeran Antasari menuju Jalan Trunojoyo lurus ke arah B2 atau sebelum Mabes Polri melalui jembatan bawah tanah (underpass).

Kendaraan dari Jalan Patimura arah Jalan Trunojoyo samping Gedung Bhayangkari masuk Underpass Mabes Polri arah Blok M.

Kendaraan dari perempatan lampu merah Adityawarman arah Mabes Polri dialihkan ke kiri atau kanan dan jalur perempatan Penerbangan ditutup menuju Mabes Polri dibelokkan ke kiri atau kanan.

FPI rencananya akan melakukan aksi demo di Mabes Polri, Senin siang. Dalam tuntutannya, massa FPI meminta Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian untuk mencopot Kapolda Jabar Irjen Anton Charliyan karena Anton dianggap membiarkan terjadinya bentrokan antara massa FPI dan Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) di Bogor, Jawa Barat.

Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017