"Kita seharusnya sedih, pada 2017, masih ada 250 juta anak-anak di bawah lima tahun yang masih berisiko, yang kemungkinan akan terhambat secara fisik dan intelektual," kata Shakira, Senin (16/1), dalam pidatonya saat menerima WEF Crystal Award seperti dikutip dari Billboard.
"Sekarang kita lihat hal itu. Kita bicara tentang hampir seluruh penduduk Amerika Serikat. Ini sebuah tragedi bagi anak-anak dan kegagalan yang luar biasa besar bagi kita semua," sambung dia.
Shakira mendesak pemerintah global, pebisnis dan pemimpin akademisi untuk mengadvokasi anak-anak dunia.
"Kita perlu menerapkan otak dan strategi bisnis dan aset dan sumber daya manusia dan bakat dari perusahaan Anda untuk berbuat baik dalam hal sosial dan untuk memecahkan masalah sosial," ujar dia, berbicara dengan penuh semangat dalam bahasa Inggris.
"Anak-anak saat ini akan mendorong bisnis nantinya. Kapasitas mereka untuk berkontribusi akan membentuk masyarakat nantinya, akan memecahkan masalah kemudian hari," lanjut dia.
WEF juga memberikan penghargaan kemanusiaan untuk pemain biola Anne-Sophie Mutter, yang memberikan beasiswa dan bantuan finansial untuk musisi muda, dan aktor Forest Whitaker, yang telah bekerja sebagai advokat untuk pemberdayaan pemuda dalam lingkungan yang keras dan miskin.
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2017
