"Semula hanya kuota sebanyak 1.600 jamaah, kini menjadi 2.000 jamaah," kata Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tangerang Nawawi di Tangerang, Rabu.
Nawawi mengatakan penambahan kuota itu merupakan kabar baik bagi warga yang belum penah melaksanakan rukun Islam kelima, sehingga peluang berangkat terbuka lebar.
Dia mengatakan Presiden Joko Widodo telah mengumumkan ada penambahan kuota haji dari Pemerintah Arab Saudi yakni sebanyak 10 ribu jamaah yang sebelumnya secara normal 211.000 jamaah.
Menurut dia, total jamaah haji sebanyak 221.000 orang dan diprioritaskan kepada yang belum pernah menunaikan ibadah haji atau yang sudah berusia lanjut.
Sedangkan penambahan kuota jemaah haji di Kabupaten Tangerang tersebut merupakan paling banyak di Provinsi Banten.
"Setiap tahun jemaah haji asal daerah ini rata-rata yang berangkat menunaikan ibadah ke tanah suci sebanyak 1.600 jamaah," katanya menambahkan.
Para jamaah itu tersebar pada 29 kecamatan yang terbanyak di wilayah pesisir dan bagian Barat Kabupaten Tangerang.
Nawawi mengatakan penambahan kuota itu sebesar 20 persen dan terbanyak bila dibandingkan dengan kabupaten atau kota lainnya di Banten.
Hal tersebut karena tiap tahun jumlah jamaah yang berangkat dari Kabupaten Tangerang lebih banyak ketimbang daerah lain.
Meski begitu, pihaknya masih menunggu petunjuk pelaksana tentang penambahan kuota haji tersebut dari aparat Kementerian Agama di Jakarta.
Pewarta: Adityawarman
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017
