Jakarta (ANTARA News) - Dua petenis mantan nomor satu dunia Kim Clijsters dan Andy Roddick memuncaki daftar International Tennis Hall of Fame untuk 0Kelas 2017 yang diumumkan Senin waktu setempat.

Clijsters yang berasal dari Belgia dan terkenal dengan permainan baseline dan defensifnya yang perkasa, telah merebut 41 gelar juara nomor tunggal, termasuk empat gelar Grand Slam.

"Merupakan sebuah kehormatan besar berada dalam daftar begitu banyak pemain tenis terbesar yang saya kagumi saat kecil dan beberapa pemain besar yang bermain selama karir tenis saya," kata Clijsters.

Anggota tim Piala Federasi  berdedikasi tinggi yang mengantarkan Belgia menjadi juara Piala Federasi yang pertama pada 2001 dan masuk final turnamen ini pada 2006, Clijsters juga telah memenangkan gelar juara ganda Prancis Terbuka dan Wimbledon. Dia pernah menjadi petenis nomor satu dunia selama 19 pekan.

Dia pensiun dari tenis pada 2007 namun sempat kembali bermain pada 2009. Tiga tahun kembali ke tenis sampai 2012, dia pernah menjuarai AS Terbuka padahal saat itu dia berstatus non unggulan.

Roddick, yang terkenal dengan serve cepat dan keras, pernah menjadi petenis nomor satu dunia selama 13 pekan. Dia hanya sekali berhasil menjuarai Grand Slam saat merebut titel juara AS Terbuka pada 2003.

Runner up tiga kali Wimbledon, Roddick sudah memenangkan 32 gelar juara nomor tunggal dan pernah menjadi anggota Piala Davis AS termasuk saat mengantarkan timnya juara pada 2007 menghadapi Rusia.

"Saya cinta olah raga ini dan saya suka menjadi bagiannya," kata Roddick. "saya tersanjung mengetahui bahwa kehadiran saya dalam olah raga ini akan selamanya menjadi bagian dari sejarah tenis."

Kelas 2017 akan secara resmi dimasukkan pada 22 Juli dalam Hall of Fame di Newport, Rhode Island, demikian Reuters.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017