Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah pebulutangkis tunggal putri Indonesia telah memperbaiki posisinya dalam daftar peringkat dunia setelah gelaran Malaysia Masters pada 17-22 Januari 2017 lalu.

Menurut data badan bulu tangkis dunia BWF, setidaknya tiga pebulutangkis tunggal putri Indonesia menuai hasil dari jerih payahnya mengikuti program Pelatnas dengan memperoleh posisi baru dalam daftar peringkat.

Dalam daftar tersebut, Fitriani masih menjadi yang terbaik di antara tunggal putri Indonesia lainnya untuk saat ini dengan menduduki peringkat 31 dunia atau naik sembilan posisi dari tempat sebelumnya.

Peringkat ini tidak lepas dari penampilannya kala menembus babak delapan besar (perempat final) kejuaraan Malaysia Masters 2017 sebelum dikalahkan juara gelaran Sania Nehwal dari India di babak tersebut.

Fitriani masih memiliki kemungkinan naik peringkat lagi, pasalnya dalam kejuaraan India Syed Modi International Grand Prix Gold 2017 yang saat ini ia ikuti, ia menembus babak perempat final dan bersiap menghadapi pebulutangkis tuan rumah Rituparna Das.

Tunggal putri Indonesia terbaik berikutnya yang mengalami perbaikan peringkat adalah atlet putri binaan PB Djarum Dinar Dyah Ayustine yang mendapat kenaikan posisi yang cukup signifikan.

Dengan berbekal masuk delapan besar (perempat final) di Malaysia Masters 2017, membuatnya naik enam peringkat dari peringkat 43 pada pekan lalu menjadi urutan 37.

Setali tiga uang dengan dua nama di atas, Hana Ramadhini juga mendapatkan kenaikan posisi walau hanya bertahan hingga babak kedua di Malaysia Masters 2017, Hana bisa naik dua posisi menjadi peringkat 44.

Hanna sendiri masih mungkin mendapat kenaikan posisi, terlebih di gelaran India Syed Modi International Grand Prix Gold 2017. Ia sekarang berada di babak delapan besar dan akan menghadapi perwakilan tuan rumah Sri Krishna Priya Kudaravalli.

Perbaikan peringkat ini sejalan dengan target jangka pendek Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) untuk meningkatkan peringkat para pemain putri tanah air yang belakangan nampak kedodoran dalam mengejar prestasi.

"Target kita memang untuk meingkatkan peringkat pemain kita dulu, mudah-mudahan dalam beberapa bulan ke depan banyak yang berada di 20 besar dunia," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susi Susanti melalui pesan singkat.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017