Jakarta (ANTARA News) - Juara tunggal putera Australia Terbuka 2017 Roger Federer mengaku senang berjumpa saingan sepanjang masanya, Rafael Nadal di partai final.

"Tenis adalah olahraga yang berat, tidak ada hasil imbang di sana. Akan tetapi jika ada, saya akan senang menerima hasil imbang dengan Rafa malam ini, sungguh," kata Federer dikutip dari laman Australia Open dari Jakarta, Minggu.

Kendati demikian, Federer mengaku kehabisan kata setelah menerima gelar kelimanya tersebut setelah menjalani pertandingan Australia Terbuka-nya yang ke-100.

"Saya tidak bisa berkata-kata. Namun saya ingin mengucapkan selamat Rafa atas comeback luar biasanya. Saya tidak mempercayai kami berdua bisa di final Australia Terbuka. Tapi di sinilah kami," ujar dia.

Kemenangan Roger Federer atas Nadal 6-4, 3-6, 6-1, 3-6, 6-3 di Rod Laver Arena ini, merupakan yang kelima kalinya untuk turnamen Australia Terbuka dan gelar Grand Slam ke-18 sepanjang karirnya.

Petenis Swis itu akan naik ke peringkat 10 dunia dengan hasil tersebut, serta meraih kemenangan pertamanya atas Nadal dalam empat pertemuan mereka berdua di Australia Terbuka, dan memenangkan final turnamen utama ketiga-nya atas petenis Spanyol itu dalam sembilan kali percobaan.

Sebelum partai final ini, kemenangan terakhir Federer atas saingan kuatnya tersebut terjadi di final Wimbledon tahun 2007.

Dengan ini, Federer juga telah menjadi orang pertama dalam sejarah yang memenangkan lima atau lebih gelar di tiga ajang Grand Slam yang berbeda.

(R030/H007)

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017