Jakarta (ANTARA News) - Pemain anyar New Orleans Pelicans, DeMarcus Cousins, yang didatangkan dari Sacramento Kings lewat skema pertukaran yang melibatkan lima pemain serta dua jatah pilihan NBA Draft 2017 itu meyakin bakal bisa menggila bersama rekan barunya, Anthony Davis, yang baru saja menjadi MVP pada laga All-Star NBA kemarin.

Cousins mengaku kepindahannya ke Pelicans seolah menjadi jawaban atas doa-doanya namun dengan cara yang tak ia sangka-sangka. Dia mengaku senang berada di Kings dan tidak gembira dengan kesepakatan pertukarannya ke Pelicans namun belakangan kian tertekan oleh kurangnya pemain pendukung elite di tim lamanya.

"Setiap hari saya pulang stres, memegangi kepala saya, sambil berdoa: Kirim saya bantuan," kata Cousins jelang sesi latihan perdananya bersama Pelicans sebagaimana dilansir laman resmi NBA.

Cousins memang akhirnya justru meninggalkan Kings, namun bergabung dengan sesama anggota Tim All-Star Wilayah Barat, Davis.

"Permainan kami saling melengkapi satu sama lain dan bermain bersama akan membuat pekerjaan kami lebih mudah," kata Cousins menyinggung mantan rekan satu timnya di Universitas Kentucky tersebut. "Kami bisa 'menggila' di liga ini. Apakah itu akan terjadi dalam semalam? Kemungkinan tidak, tetapi potensi kami sangat menakutkan."

Cousins berpeluang melakukan debut bersama Pelicans dalam laga kandang melawan Houston Rockets di Smoothie King Center, Louisiana, Jumat pagi WIB pekan ini.

Cousins musim ini memiliki catatan rata-rata 27,8 poin dan 10,6 rebound serta di ambang berstatus  free-agent pada 2018, kecuali Pelicans menyepakati perpanjangan kontrak bersama center bertinggi badan 2,11 meter yang sudah tiga kali menjadi anggota Tim All-Star ini.

Sementara rekan barunya, Davis, memiliki catatan rata-rata 27,7 poin dan 11,9 rebound serta memimpin klasemen rata-rata blok terbanyak dengan 2,5 per laga bersama pemain Utah Jazz, Rudy Gobert.

Penerjemah: Gilang Galiartha
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017