AsiaNet 67504

MELBOURNE, Australia, 27 Februari 2017 (Antara/Medianet International-AsiaNet) --

Pertumbuhan yang amat pesat dan fokus kuat pada inovasi membuat usaha kecil di Indonesia menjadi yang terbaik di kawasan Asia Pasifik dalam kurun waktu tiga tahun berturut-turut, demikian hasil survey baru yang diumumkan hari ini.

Survey ini, yang dirilis oleh lembaga akuntan global CPA Australia, menunjukkan bahwa 91 persen dari usaha kecil dilaporkan mengalami pertumbuhan dalam 12 bulan terakhir dan 95 persen diharapkan akan berkembang dalam 12 bulan mendatang.

Hasil-hasil ini membuktikan bahwa Indonesia jelas mengungguli pasar lain dalam survey tersebut:  Vietnam, Tiongkok, Malaysia, Hong Kong, Selandia Baru, Singapura dan Australia.

Usaha kecil di Indonesia kemungkinan besar juga akan memperkenalkan produk, layanan atau proses baru yang unik ke pasarnya dalam 12 bulan mendatang ketimbang pasar lain.  

Chief Executive CPA Australia, Alex Malley mengatakan jumlah itu luar biasa dan menunjukkan bahwa usaha kecil di Indonesia amat fokus pada inovasi.

"Survey kami mendapati Indonesia merupakan pasar utama di hampir semua indikator / langkah yang disurvey."

"Indonesia adalah pasar yang besar dan dengan kehadiran yang kian penting di kancah ekonomi dunia. Usaha kecil di Indonesia memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan."

"Prestasi hebat Indonesia selama bertahun-tahun menunjukkan bahwa sektor usaha kecil di Indonesia optimis dan meraih peluang secara proaktif."

Optimisme ini tercermin dalam kepercayaan pada pertumbuhan tenaga kerja dengan 63 persen usaha kecil telah menambah jumlah karyawan dalam 12 bulan terakhir dan 71 persen diperkirakan menambah jumlah karyawannya dalam 12 bulan mendatang.

Survey ini mendapati bahwa usaha kecil yang berkembang kemungkinan besar akan fokus pada inovasi, e-commerce, media sosial, pelatihan dan ekspor.  

Usaha kecil di Indonesia tentu saja menghadapi tantangan dengan menyebut kompetisi sebagai tantangan utama bagi pertumbuhan.

Survey tersebut juga mendapati bahwa 88 persen responden ingin meningkatkan kehadiran e-commercenya dalam 12 bulan mendatang.

Hasil ini mengindikasikan bahwa usaha kecil akan memanfaatkan sepenuhnya peluang dari tujuan Pemerintah RI mengubah negara itu menjadi ekonomi digital terbesar di kawasan tersebut pada tahun 2020.

"Kebijakan Pemerintah RI ini, termasuk rincian rencana e-commerce, menciptakan lingkungan di mana usaha kecil kemungkinan akan terus berkembang," kata Bapak Alex Malley.

"Terdapat potensi luar biasa bagi usaha kecil di Indonesia dan saya berharap kita akan terus berkembang. Beberapa dari usaha ini kemungkinan akan tumbuh menjadi perusahaan multinasional besar di masa depan," ujar Bapak Alex Malley.

Survey CPA Australia Asia-Pacific Small Business memberikan wawasan tahunan terhadap pandangan usaha kecil dan dilakukan di delapan pasar di kawasan tersebut. Penelitian ini telah memasuki tahun ketujuh.

Hasil lengkap Survey CPA Australia Asia-Pacific Small Business bisa dilihat di sini: https://www.cpaaustralia.com.au/professional-resources/business-management/small-business/asia-pacific-small-business-survey



-SELESAI-

Kontak media: Karen Hellwig di +61 407 332 447 atau media@cpaaustralia.com.au

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2017