Kunduz (ANTARA News) - Satu serangan udara menewaskan seorang komandan Taliban Afghanistan yang sudah dua kali mengawal perebutan kota di wilayah utara negara tersebut menurut keterangan pejabat terkait, Senin (27/2).

Mullah Abdul Salam Akhund, gubernur bayangan Taliban di Provinsi Kunduz, tewas pada Minggu pekan lalu ketika ia sedang mengadakan pertemuan di Distrik Dasht-e-Archi.

"Ia tewas bersama lima orang lain di dalam rumah itu," kata Gubernur Provinsi Kunduz, Asadullah Amarkhil.

Taliban membenarkan kematian "sang penakluk Kunduz", menyatakan ia tewas dalam "serangan pengecut penjajah Amerika Serikat."

Pasukan NATO pimpinan Amerika Serikat di Afghanistan tidak segera merespons permintaan untuk menanggapi kejadian itu.

Akhund memimpin pasukan Taliban melancarkan serangkaian serangan di Kunduz sejak 2011.

Taliban merebut ibu kota Kunduz selama sekitar dua pekan pada September 2015 dalam kemenangan terbesar mereka sejak rezim Taliban digulingkan oleh invasi pimpinan Amerika Serikat pada 2001.

Taliban kembali menduduki kota tersebut pada Oktober tahun lalu sebelum mereka dipukul mundur oleh pasukan Afghanistan dengan sokongan pasukan NATO, demikian menurut warta kantor berita AFP.(ab/)


Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017