Jakarta (ANTARA News) - Ketua Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Raja Sapta Oktohari atau yang akrab dipanggil Okto terpilih menjadi anggota komite manajemen Konfederasi Balap Sepeda Asia (Asian Cycling Confederation/ACC) pada kongres yang digelar di Manama City, Bahrain, Jumat (3/3).

"Ini sebuah kehormatan besar untuk saya pribadi dan juga untuk Indonesia karena dipercaya oleh negara-negara lain. Ini menjadi satu titik tolak bagi PB ISSI untuk bisa meningkatkan prestasi atlet balap Indonesia," kata Okto dalam keterangan tertulis yang diterima media di Jakarta, Sabtu.

Dalam pemilihan yang diikuti 13 kandidat, pria yang juga seorang promotor tinju profesional ini mendapatkan 29 suara. Suara yang diraih berasal dari perwakilan dari 42 negara yang merupakan anggota ACC.

Posisi yang diraih oleh Okto ini juga akan membawanya pada kongres federasi balap sepeda dunia atau UCI. Okto yang juga seorang pengusaha muda Indonesia bakal menjadi satu dari tiga calon asal Asia yang bakal mengisi slot Komite Manajemen UCI pada kongres di Norwegia, September.

Sementara itu, pada kongres ACC di Bahrain juga dilakukan pemilihan presiden baru ACC untuk menggantikan presiden yang lama asal Korea Selatan yaitu Cho Hee Wook.

Ada tiga kandidat yang bersaing yaitu Osama Ahmed Abdulla Alshafar, Faisal Humaid Al-Qasimmi dari Uni Emirat Arab dan Decha Hemkrasi dari Thailand. Pada putara pertama, Faisal kandas karena hanya mendapatkan dukungan lima suara dan harus tersisih.

Pada pemilihan putaran kedua, Osama akhirnya terpilih menjadi presiden ACC setelah meraih kemenangan tipis yaitu 19 suara melawan 18 suara yang diperoleh kandidat asal Thailand, Decha Hemkrasi

Setelah terpilih, Osama langsung membentuk kepengurusan ACC yang baru dan menunjuk Onkar Singh dari India sebagai sekretaris jenderal. Ketua umum PB ISSI juga masuk dalam kepengurusan sebagai ketua bidang media.

Kepengurusan ACC yang baru akan mengadakan rapatnya yang pertama di Dubai, Mei.

Sebelum kongres dimulai, digelar kejuaraan ACC digelar, dengan Indonesia mengirimkan enam atlet yang satu di antaranya pebalap paracycling yaitu Muhammad Fadli.

Pada kejuaraan ini, Indonesia membawa pulang satu medali perunggu lewat Liontine Evangelina Setiawan yang meraih perunggu nomor women junior ITT.

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017