Washington (ANTARA News) - Tidak saja dikecam oleh lawan-lawannya dari Partai Demokrat, Presiden Amerika Serikat Donald Trump juga digugat oleh sejawat-sejawatnya di Partai Republik untuk memberikan bukti bahwa Barack Obama memang telah menyadapnya sewaktu Pemilu lalu seperti digembargemborkan dia dalam Twitter belakangan ini.

Senator John McCain dari Republik mendesak Trump membeberkan bukti-bukti yang mendukung klaimnya bahwa pemerintahan Obama telah menyadap dia.

"Saya kira Presiden Amerika Serikat, seandainya dia memiliki informasi yang mengindikasikan pendahulunya telah menyadap Trump Tower, dia harus mengungkapkan informasi itu.  Rakyat Amerika berhak mengetahuinya," kata McCain, politisi Republik dari Arizona, kepada Reuters.

Sementara itu Jason Chaffetz, anggota DPR yang berasal dari Partai Republik yang mengetuai Komisi Pengawasan dan Reformasi Pemerintahan DPR, mengaku tidak melihat satu pun petunjuk langsung yang mendukung tuduhan sang presiden.

Politisi Republik lainnya, Senator Lindsey Graham, ketua subkomisi peradilan Senat yang menyelidiki dugaan intervensi Rusia dalam Pemilu AS, mengatakan Senat akan menanyai Direktur FBI James Comey dan Departemen Kehakiman mengapa penegak hukum menolak tudingan penyadapan itu.

Comey baru-baru ini membantah tudingan Trump kepada Obama itu, demikian Reuters.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017