Jakarta (ANTARA News) - Mark Zuckerberg, alumni tidak lulus Harvard, akan mendapat gelar sarjana setelah 12 tahun meninggalkan kampus.

Zuckerberg dijadwalkan memberikan pidato pembukaan pada penyambutan angkatan 2017 dan akan mendapat gelar kehormatan dalam acara itu, seperti yang diberitakan laman The Verge.

"Kepemimpinan Mark Zuckerberg mengubah sifat alami keterlibatan sosial di seluruh dunia. Sedikit temuan di dunia modern yang dapat mengungguli Facebook dan dampaknya terhadap interaksi orang di dunia," kata Presiden Harvard, Drew Faust, dalam keterangan resmi.

"Dan hanya sedikit orang yang dapat menyaingi kemampuan Mark Zuckerberg mengubah kita dengan terobosan inovatif teknologi, juga komitmennya terhadap ilmu pengetahuan, pendidikan dan mengembangkan kesempatan dalam filantropi".

Zuckerberg bukan satu-satunya petinggi Silicon Valley yang di-Drop Out dari kampus lalu sukses.

Mendiang bos Apple, Steve Jobs, dikeluarkan dari Reed College di Oregon sebelum memulai perusahaannya bersama Steve Wozniak pada 1976.

Bill Gates, juga dari Harvard, meninggalkan sekolahnya setelah dua tahun untuk mendirikan Microsoft bersama Paul Allen.

Zuckerberg dan Gates, karena memiliki cerita yang mirip, bahkan pernah membuat video bersama, yang muda menanyakan tips membuat pidato penyambutan pada senior.

Gates pernah berpidato dalam acara sejenis di Harvard, 10 tahun lalu. Zuckerberg tidak sengaja menontonnya dari jauh karena istrinya, Priscilla Chan, lulus tahun itu.

Gates memberikan komentar pada unggahan Zuckerberg di Facebook, dengan gaya khas miliarder, "selalu senang membantu, Mark. Semoga sukses di pidato. Semoga gelar kehormatan membantumu ke pekerjaan impianmu..."

(Baca juga: Curhat bos Facebook tanggapi kebijakan imigrasi Trump)

Penerjemah: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017