Paris (ANTARA News) - Klub Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), telah mengirim surat kepada Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) yang berisi keluhahan atas kepemimpinan wasit yang memimpin laga 16 besar Liga Champions melawan Barcelona yang digelar pekan lalu.

Barcelona mencetak kemenangan bersejarah dengan skor 6-1 (agregat 6-5). Namun kemenangan itu dibayangi serangkaian keputusan kontroversial dari wasit asal Jerman, Deniz Aytekin, yang memberikan dua penalti.

Sumber yang mengetahui surat tersebut mengonfirmasi laporan media pada Selasa (14/3) bahwa ada berkas yang dikirimkan kepada Presiden UEFA Aleksander Ceferin. UEFA mengatakan telah menerima surat dari PSG namun tidak memberikan rincian isi surat itu.

Sumber itu mengatakan kepada AFP bahwa surat itu ditulis untuk "menunjukkan serangkaian kesalahan" dan "kesalahan penilaian" yang dilakukan wasit Aytekin.

"Kami memiliki peluang untuk membuatnya 3-2 dan kemudian wasit menentukan, saya tidak tahu apakah mereka benar atau tidak, tapi yang pasti mereka merusak kami," kata pelatih PSG Unai Emery usai pertandingan itu.

Presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi, juga berkomentar keras atas kepemimpinan wasit.

"Hasil pertandingan bisa berbeda dengan pengamatan yang jelas dari wasit," katanya kepada surat kabar Le Parisien pada akhir pekan lalu.

"Semua orang melihat bahwa Angel Di Maria harus mendapatkan penalti yang akan membuat skor menjadi 2-3 dan menghilangkan ketegangan. Belum lagi dengan tidak ada hukuman atas Suarez di akhir laga," pungkas Nasser Al-Khelaifi

Penerjemah: Alviansyah P
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017