Solo (ANTARA News) - PT Kereta Api Indonesia membuka pemesanan tiket bagi masyarakat yang berencana mudik ke kampung halaman untuk merayakan Lebaran 2017, mulai 17 Maret mendatang.

Manajer Humas PT KAI Daop 6 Yogyakarta Eko Budiyanto, di Solo, Rabu, mengatakan masyarakat yang sudah berencana mudik merayakan Lebaran menggunakan moda transportasi KA, tiket mudik sudah dapat dibeli mulai tanggal 17 Maret mendatang.

Menurut Eko Budiyanto sistem pemesanan tiket H-90 Lebaran sebelum keberangkatan yang diterapkan oleh PT KAI memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk merencanakan perjalanan jauh hari sebelum keberangkatan.

Eko Budiyanto, mengatakan penjualan tiket dilayani di channel internal atau "website tiket.kereta-api.co.id", dengan kontak 121, aplikasi KAI Access, baik loket stasiun maupun channel eksternal melalui agen, minimarket yang telah bekerja sama dengan perusahaan, termasuk penjualan pada situs dan aplikasi smartphone yang dikelola mitra.

Adapun penjualan tiket masa angkutan Lebaran, kata dia, pada keberangkatan KA tanggal 15 Juni atau H-10 Lebaran penjualan tiketnya 17 Maret dan selanjutnya hingga keberangkatan H-10 pada tanggal 6 Juli mendatang.

Eko Budiyanto mengatakan PT KAI tahun ini menetapkan masa angkutan Lebaran 2017 selama 22 hari, yakni mulai tanggal 15 Juni 2017 (H-10) hingga 6 Juli 2017 (H+10).

Menurut dia, arus mudik diperkiran akan mengalami puncaknya pada tanggal 22 Juni 2017 (H-3) dan puncak arus balik diperkirakan terjadi 1 Juli 2016 (H+6) Lebaran.

Menghadapi masa angkutan Lebaran 2017, kata dia, PT KAI siap melayani penumpang dengan mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki, mulai dari sarana, prasarana, dan SDM untuk mendukung pelaksanaan angkutan Lebaran 2017 ini.

"Lebaran sebelumnya, titik berat pelaksanaan angkutan tahun ini fokus pada faktor keselamatan, keamanan, dan kelancaran perjalanan KA," kata Eko Budiyanto.

Ia mengatakan jenis KA yang akan digunakan angkutan Lebaran tahun ini, antara lain, Argo Lawu rute Gambir-Solo, Argo Dwipangga (Gambir-Solo), Taksaka (Gambir-Yogyakarta), Taksaka tambahan (Gambir-Yogyakarta), Lodaya (Bandung-Solo), Sancaka (Yogyakarta-Surabaya).

Pewarta: Bambang DM
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017